Tentang Icardi, Gelar Topskorer, dan Masa Depannya

Mauro Icardi. (Foto: Dok. Media Inter)

Ada sosok yang terlihat begitu bahagia pada Senin (21/5/2018) dini hari WIB di Stadion Olimpico. Dia adalah Mauro Icardi. Kebahagiaannya ini tak lepas dari pencapaian besar yang dia dapat. Namun, di balik rasa bahagia itu, tebersit rasa bimbang.

Pada laga terakhir Serie A musim 2017/18, Inter Milan menunjukkan penampilan yang cukup spektakuler. Bertandang ke Stadion Olimpico menghadapi Lazio, Senin (21/5) dini hari WIB, Inter sukses meraih kemenangan dengan skor 3-2 setelah sempat tertinggal 1-2.

Kemenangan ini berhasil membawa Inter Milan kembali ke ajang Liga Champions untuk pertama kalinya dalam enam musim terakhir. Atas keberhasilan ini, mereka wajib berterima kasih kepada Icardi.

Dalam laga melawan Lazio ini, Icardi menjadi salah satu aktor utama kemenangan Inter. Gol yang dia cetak pada menit 78, selain sukses membawa Inter menyamakan kedudukan, juga sukses membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak Serie A. Total dia berhasil mencetak 29 gol, sama dengan Ciro Immobile dari Lazio. Kedua penyerang ini pun menjadi capocannonieri bersama.

Menyoal dirinya yang jadi pencetak gol terbanyak bersama dengan Immobile, Icardi mengaku cukup bahagia. Tapi, lebih jauh, kebahagiaan Icardi ini hadir karena dia merasa bahwa gol-golnya dibutuhkan dan memiliki efek tersendiri terhadap tim.

"Yang terbaik dari adalah ketika saya tahu bahwa gol-gol saya ini bisa membawa kami kembali ke Liga Champions. Semua orang percaya kepada saya," ujar Icardi dilansir situs resmi Inter.

"Ketika saya berdiri di depan, saya memikirkan rekan setim saya dan tanggung jawab yang saya emban. Apalagi, sekarang saya menjadi kapten dan mewakili Inter. Bermain dengan hati dan semangat tinggi, seperti yang kami tunjukkan dalam laga ini (melawan Lazio), adalah sesuatu yang luar biasa," tambahnya.

Icardi sudah mencapai dua hal berkat kemenangan Inter atas Lazio ini: meloloskan Inter ke Liga Champions dan menjadi pencetak gol terbanyak. Namun, untuk tampil di Liga Champions bersama Inter musim depan, Icardi belum bisa menjamin hal tersebut. Sekadar informasi, Icardi belum pernah merasakan tampil di Liga Champions.

"Masa depan saya? Sudah saya katakan pekan lalu bahwa yang penting, apa pun yang terjadi, itu adalah yang terbaik untuk Inter. Saya dan pihak klub akan kembali berbicara, seperti musim-musim sebelumnya," ujar Icardi.

"Tujuan kami untuk masuk Liga Champions sudah tercapai, dan sekarang kami akan memulai lembaran baru. Sekarang, kami punya banyak opsi di bursa transfer nanti. Klub juga pasti akan melakukan sesuatu untuk memperkuat tim. Saya sendiri punya banyak sesuatu yang harus dilakukan."

"Untuk musim depan, kami harus meningkatkan kemampuan karena tim seperti Inter Milan tidak boleh inkonsisten. Jika kami inkonsisten, bagaimana kami bisa meraih trofi?" tutupnya.