Tiga Pemain Persija Juga Dihukum oleh Komdis PSSI

2 Oktober 2018 17:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Renan resmi berseragam Persija. (Foto: Dok. Media Persija)
zoom-in-whitePerbesar
Renan resmi berseragam Persija. (Foto: Dok. Media Persija)
ADVERTISEMENT
Pertandingan Persib vs Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), 23 September 2018, menyisakan bekas hitam. Tidak hanya dikenal sebagai laga tempat tewasnya suporter Persija, Haringga Sirla, tetapi juga sederet hukuman yang diberikan untuk Persib dan Persija.
ADVERTISEMENT
Oleh Komisi Displin PSSI, Persib mendapatkan sembilan sanksi. Seluruh sanksi itu dibagi untuk klub, pemain, ofisial, hingga panpel dan suporter.
Persija, yang kalah 2-3 pada pertandingan tersebut, juga kebagian hukuman. Melalui hasil sidang Komdis PSSI yang terselenggara pada 1 Oktober lalu, beberapa pemain 'Macan Kemayoran' juga mendapat sanksi.
Pertama, Komdis PSSI menjatuhkan hukuman untuk kapten Persija, ismed Sofyan. Bek kanan senior itu dihukum larangan tampil sebanyak tiga pertandingan karena didakwa menendang kaki lawan dengan sengaja.
Putusan Komdis PSSI bisa dilihat tatkala sepanjang 90 menit berjalannya laga, di mana Ismed yang mengawal sisi kanan pertahanan kerap berduel dengan Ardi Idrus. Dalam beberapa kesempatan pula, eks pemain Persijatim ini terlibat cekcok dengan Ardi.
ADVERTISEMENT
Kedua, hukuman diberikan kepada pemain asing Persija, yakni Renan Da Silva. Pemain berpaspor Brasil ini didakwa dengan sengaja menyikut pemain lawan. Dan oleh karena itu, Renan harus absen membela Persija selama dua pertandingan.
Gelandang Persija, Sandi Sute. (Foto: Dok. Persija)
zoom-in-whitePerbesar
Gelandang Persija, Sandi Sute. (Foto: Dok. Persija)
Ketiga, hukuman dijatuhkan untuk Sandi Darma Sute. Gelandang asal Palu ini terbukti bersalah karena dengan sengaja menjatuhkan lawan. Komdis PSSI kemudian menjatuhkan hukuman larangan bermain sebanyak tiga kali.
Komdis PSSI sejatinya juga memberikan sanksi kepada Riko Simanjuntak. Akan tetapi hukuman bagi pemain yang sempat berseragam Semen Padang ini terbilang ringan karena hanya berupa teguran keras karena kedapatan terlibat keributan dengan pemain lawan.