Trippier: Lawan Kroasia Bukan Ajang Balas Dendam

Pemain Inggris merayakan gol Trippier. (Foto: REUTERS/Darren Staples)

'It's coming home, football's coming home' menjadi nyanyian yang sering didengungkan oleh para pendukung Timnas Inggris di Piala Dunia 2018. Nyanyian yang berupa harapan agar trofi Piala Dunia balik lagi ke tanah Britania.

Inggris pun berhasil tampil baik dan asa untuk membawa pulang trofi Piala Dunia sangat terbuka. Hingga akhirnya mereka masuk ke semifinal dan berjumpa Kroasia.

Kedua kesebelasan memiliki kualitas yang berimbang. Laga pun berjalan ketat sejak menit awal. Inggris berhasil unggul lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan lima menit melalui sepakan bebas Kieran Trippier.

Tapi, Kroasia berhasil membalas melalui Ivan Perisic di menit ke-68. Laga imbang berlanjut ke babak tambahan waktu. Pada babak tambahan Kroasia berhasil menambah gol melalui Mario Mandzukic.

Asa Inggris untuk membawa pulang trofi pupus. Mereka harus kembali berpuasa setelah terakhir menjadi juara tahun 1966.

Tiga bulan sudah berlalu dan Inggris akan kembali menghadapi lawan yang mengubur asanya tersebut. Tepatnya pada Sabtu (13/10/2018) dini hari WIB, Inggris akan kembali menghadapi Kroasia dalam ajang UEFA Nations League.

Namun, laga menghadapi Kroasia nanti takkan jadi ajang untuk balas dendam. Paling tidak, itulah yang diungkapkan oleh bek sayap Inggris, Kieran Trippier. Pada laga itu, Inggris hanya bertekad untuk merebut tiga angka demi memperbaiki posisi mereka di klasemen Grup 4.

"Bukan, ini bukan ajang balas dendam. Kroasia sedang berada dalam hari yang bagus saat berhadapan dengan kami di semifinal Piala Dunia lalu. Tapi, kali ini adalah pertandingan yang berbeda," tutur Trippier dilansir Sky Sports.

"Kami datang untuk meraih kemenangan dan meraih angka yang kami butuhkan. Lalu kami akan menatap laga menghadapi Spanyol tiga hari kemudian," tambah Trippier.

Menghadapi Kroasia, Inggris memiliki keuntungan. Pasalnya, dalam laga yang digelar di Stadion HNK Rijeka ini, pertandingan akan digelar tanpa penonton. Hal itu merupakan imbas dari masuknya penonton ke lapangan dalam laga Kroasia menghadapi Italia pada Kualifikasi Piala Eropa 2016 lalu.

Suporter Inggris di laga vs Kroasia. (Foto: REUTERS/Darren Staples)

"Saya belum pernah bermain di stadion yang tidak dihadiri oleh penonton seperti ini. Ini mengecewakan untuk para pendukung kami karena mereka bisa memberikan semangat dan mereka akan senang berada di stadion untuk mendukung kami," ucap Trippier.

Di Grup 4 UEFA Nations League saat ini, Inggris sama sekali belum memiliki poin. Namun, untuk saat ini mereka berhak atas posisi kedua karena unggul selisih gol atas Kroasia yang kini jadi juru kunci. Posisi puncak, sementara itu, dimiliki Spanyol yang sudah mengoleksi 6 angka.