Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
5 Kampung Durian yang Cocok Disambangi oleh Pecinta Raja Buah
21 November 2018 18:22 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Siapa yang tak kenal durian ? Buah berjulukan King of Fruit ini memang sangat populer karena aromanya yang kuat.
ADVERTISEMENT
Meski sering juga dijuluki sebagai salah satu buah paling bau di dunia, hal itu tak mengurangi rasa suka orang-orang terhadap durian, khususnya bagi orang Indonesia. Bahkan aroma khas, ditambah tekstur buah yang lembut menyerupai mentega inilah yang menambah daya tarik durian.
Sebagai salah satu buah populer di Indonesia, durian dapat dengan mudah dijumpai di berbagai daerah dan biasanya dijual di toko buah atau warung-warung pinggir jalan. Namun bila ingin merasakan pengalaman makan durian yang lebih spesial, berikut kumparanFOOD rangkum lima kampung durian yang cocok disambangi para pecinta buah legit ini.
1. Kampung Durian Songgon
Ingin menikmati buah durian yang lebih unik? Kampung Durian Songgon di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, bisa menjadi pilihan tepat.
ADVERTISEMENT
Di sini, wisatawan bisa memilih langsung durian favorit dan menikmatinya dalam keadaan segar ditemani suasana asri khas pedesaan. Tak cukup sampai di situ, di kampung wisata ini pengunjung akan menemukan jenis-jenis durian yang unik dan tak ditemukan di daerah lain. Seperti durian merah khas Banyuwangi yang memiliki daging merah tebal, durian oranye, dan durian pelangi yang dibanderol seharga Rp 10 ribu hingga Rp 100 ribuan per buahnya.
2. Kampung Durian Slumbung
Kediri tak hanya terkenal dengan kampung Inggrisnya, namun kota terbesar ketiga di Jawa Timur ini juga memiliki destinasi wisata durian yang kini tengah populer. Baru dibuka pada Februari 2018, kampung durian yang terletak di desa Slumbung ini langsung menjadi primadona karena memiliki ratusan pohon dengan berbagai jenis yang tersebar di sekeliling desa.
ADVERTISEMENT
Salah satunya durian ijo khas desa Slumbung yang berukuran mungil. Meski ukurannya lebih kecil dibanding durian jenis lainnya, salah satu keunggulan durian ijo adalah buahnya yang tebal dan legit dengan biji berukuran kecil. Untuk berkunjung ke Slumbung ini pengunjung perlu membeli tiket masuk seharga Rp 5.000 per orang. Selain buah durian segar, pengunjung juga dapat menikmati aneka olahan durian seperti es krim, pancake, hingga dodol yang dibuat home made oleh warga sekitar.
3. Kampung Hutan Durian Sumberagung
Berada tak jauh dari Taman Hutan Raya Wan Abdul Rahman di Lampung, ada sebuah kampung yang dikenal sebagai pemasok durian berkualitas tinggi terbesar di Kota Kain Tapis. Bahkan, setiap harinya Kampung Durian Sumberagung bisa memasok ribuan buah durian untuk dikirim ke berbagai daerah di Sumatera hingga pulau Jawa.
ADVERTISEMENT
Selain menyediakan kualitas durian terbaik, kampung ini juga sering mengadakan festival makan durian yang menyediakan ribuan buah durian gratis bagi para pengunjungnya. Cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 10 ribu per orang, pengunjung bisa menikmati berbagai jenis durian segar bercita rasa legit dan aneka olahannya seperti kolak, dodol, lempok, dan tempoyak durian.
4. Warso Farm
Masih berada di kawasan Jabodetabek, ada Warso Farm yang menyediakan wisata berkonsep petik dan makan buah durian langsung dari kebunnya. Berlokasi di daerah Cijeruk, Bogor, pengunjung bisa mencicipi aneka ratusan jenis durian manis nan segar dengan harga yang cukup terjangkau, yakni mulai Rp 55 ribu per satu kilonya.
Di antara ratusan jenis durian yang tersedia, ada enam varian yang sangat populer dan banyak diburu wisatawan yaitu durian monthong, tembaga, sunan, si mas, petruk, dan lay. Bagi yang kurang suka durian, tak perlu khawatir, karena masih ada kebun buah tropis lainnya seperti buah naga, jambu, dan nangka di area Warso Farm yang tak kalah menarik.
ADVERTISEMENT
5. Meek Farm Kebun Durian
Sesuai namanya, tempat wisata di kota Banjar Baru, Kalimantan Selatan, ini memang dipenuhi sekitar 600 jenis pohon durian, mulai dari monthong, petruk hingga kani. Namun, yang paling populer justru jenis durian lokal Kalimantan Selatan bernama durian golden dan durian Japan.
Konon, tempat ini dahulunya merupakan lokasi favorit orang Jepang untuk bersantai dan berkumpul saat masa penjajahan. Sambil bersantai, biasanya mereka akan menyantap buah yang memiliki rasa manis dengan daging tebal tersebut. Lama kelamaan, penduduk Banjar Baru pun menyebutnya sebagai durian Japan.
Setelah puas menikmati durian di Meek Farm yang dibanderol mulai Rp 30 ribuan per kilogram, pengunjung bisa mencicipi olahan durian lainnya seperti es cendol durian dan tempoyak bercita rasa asam yang unik.
ADVERTISEMENT