5 Manfaat Susu Oat yang Ramah Vegetarian

12 September 2019 20:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
susu oat Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
susu oat Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Susu yang terbuat dari bahan nabati kini mulai banyak dijumpai sebagai alternatif pengganti susu sapi. Susu nabati dipilih karena kandungan lemak dan kalorinya yang lebih rendah, serta lebih ramah bagi para vegan dan vegetarian.
ADVERTISEMENT
Misalnya saja susu oat. Sesuai namanya, susu ini terbuat dari biji-bijian sereal bernama oat yang dihaluskan kemudian dipisahkan antara ampas dan airnya.
Selain bebas dari bahan tambahan hewani, susu oat dipercaya lebih aman dikonsumsi bagi penderita alergi kacang. Ditambah proses pembuatannya yang mudah, tak mengherankan bila kepopuleran susu oat kini hampir setara dengan susu nabati lainnya.
Apa saja manfaat yang bisa kita dapatkan setelah mengonsumsi susu oat secara teratur? Yuk, baca ulasannya di bawah ini:
1. Mencegah anemia
Ilustrasi pusing akibat anemia Foto: Shutter Stock
Masalah kesehatan yang kerap dialami seseorang pada awal diet vegan adalah anemia. Sebab, badan akan kekurangan banyak micronutrient yang terdapat pada produk hewani.
Nah, susu oat bisa jadi pilihan agar tetap bugar dan bebas anemia meski tengah menerapkan diet vegan. Dilansir data nutrisi dari US National Library of Medicine, konsumsi segelas susu oat bisa menambah asupan zat besi pembentuk hemoglobin sebanyak 10 persen. Oat juga bisa 50 persen asupan B12 yang berfungsi sama seperti zat besi.
ADVERTISEMENT
2. Bagus untuk tulang
Ilustrasi tulang sehat Foto: Shutterstock
Konsumsi segelas oat bisa memenuhi kebutuhan kalsium sebanyak 27 persen dan vitamin D sekitar 18 persen setiap harinya. Asupan kalsium yang cukup akan menjaga kepadatan tulang serta mencegah cedera akibat tulang rapuh.
Sedangkan vitamin D berperan memaksimalkan penyerapan kalsium di dalam tubuh. Berdasarkan penelitian dari German Osteoporosis Center, konsumsi makanan tinggi kalsium dan vitamin D akan dapat mencegah osteoporosis atau pengapuran tulang pada usia lanjut.
3. Bebas gluten
oatmeal Foto: Shutterstock
Susu oat bisa jadi pilihan untuk kamu yang alergi susu maupun kacang-kacangan. Tak hanya itu, susu oat bisa menjadi pilihan bagi orang yang menderita celiac disease atau ketidakmampuan tubuh untuk mencerna gluten. Ya, oat adalah salah satu makanan yang bebas gluten.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, tidak semua susu oat aman bagi penderita celiac disease. Sebab, proses pengolahan oat menggunakan alat yang sembarangan bisa menyebabkan oat tercemar gluten. Untuk itu, pastikan kembali bahwa susu oat yang kamu beli benar-benar bebas gluten dengan cara mengecek keterangan pada kemasannya.
4. Cocok untuk diet
Ilustrasi diet Foto: Thinkstock
Beta glucan adalah salah satu jenis serat larut yang terkandung di dalam susu oat. Serat yang inilah yang akan meningkatkan serta mempertahankan rasa lapar lebih lama.
Dari penelitian yang diterbitkan PubMed tahun 2014, beta glucan ini juga berperan untuk mengikat kolesterol jahat sehingga tidak ikut larut di dalam darah. Nah, asupan kalori serta turunnya kadar kolesterol inilah yang membuat berat badan tetap terkontrol.
ADVERTISEMENT
5. Melembapkan kulit
Ilustrasi kulit sehat Foto: Shutterstock
Vitamin B kompleks seperti riboflavin (B2) dan B12 pada susu oat juga bisa membantu menyehatkan kulit. Kandungan vitamin tersebut punya fungsinya masing-masing.
Misalnya riboflavin yang membantu mencegah peradangan pada kulit yang rentan berjerawat. Sedangkan B12 berfungsi meningkatkan sirkulasi darah dan oksigen di kulit, sehingga senantiasa sehat dan tampak merona.