7 Dessert Khas Jerman: Black Forest Cake Hingga Spaghettieis

24 Juni 2018 16:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Black forest cake. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Black forest cake. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Berkunjung ke suatu negara, selain menikmati destinasi wisatanya, tak lengkap bila belum mencicipi ragam sajian khasnya. Tak terkecuali saat berkunjung ke Jerman, salah satu negara yang terkenal dengan bratwurst atau sosis jumbonya yang lezat dan gurih.
ADVERTISEMENT
Tak hanya bratwurst saja yang dapat kamu cicipi saat melancong ke negara yang terkenal akan tembok Berlin-nya ini. Kamu juga dapat menemukan aneka dessert manis yang akan membuat waktu liburanmu semakin berkesan.
Berencana pergi ke Jerman dalam waktu dekat ini? Berikut kumparanFOOD rekomendasikan tujuh dessert lezat yang sayang untuk kamu lewatkan.
1. Bienenstich
Dikenal pula dengan nama bee sting cake, kue khas Jerman ini terdiri dari tiga lapisan adonan dengan tekstur berbeda. Lapisan pertama merupakan hefeteig atau kue ragi manis lalu ditumpuk dengan custard vanila bertekstur lembut di atasnya.
Sesuai dengan namanya yang berarti kue madu, pada lapisan teratas terdapat siraman madu berpadu irisan almond melimpah. Perpaduan manis dan renyahnya bienenstich ini sangat cocok disajikan bersama secangkir kopi atau teh hangat.
ADVERTISEMENT
2. Rote Grütze
Banyak ditemukan di wilayah Jerman Timur, Rote Grütze merupakan bubur yang terbuat dari aneka buah berry seperti stroberi, blueberry, atau raspberry. Diolah bersama tepung jagung, bubur manis ini memiliki tekstur kental dan hangat sehingga cocok disantap sebagai makanan pembuka di pagi hari. Untuk menambah rasa, biasanya Rote Grütze juga disajikan bersama krim, saus vanila, es krim, dan potongan berry segar.
3. Schwartzwälder Kirschtorte
Bila melihat bentuknya, pasti kamu tak asing dengan kue ini bukan? Ya, kue yang juga dikenal dengan nama Black Forest cake ini memang salah satu kudapan dari Jerman yang kelezatannya telah dikenal hingga ke berbagai negara.
Berasal dari wilayah Black Forest, sebuah hutan yang berada di barat daya Jerman, kudapan ini terbuat dari beberapa lapis kue cokelat yang dilumuri krim vanila dan selai ceri manis di dalamnya. Tak hanya itu, salah satu ciri khas Black Forest cake terletak pada melimpahnya serutan cokelat dan taburan ceri segar di permukaan kue yang membuat tampilannya semakin menarik dan menggugah selera.
ADVERTISEMENT
4. Käsekuchen
Käsekuchen adalah cheesecake khas Jerman dengan tekstur dan rasa keju yang begitu lembut. Berbeda dari cheesecake lain yang terbuat dari adonan cream cheese, bahan utama Käsekuchen terdiri dari quark, yakni keju lunak berwarna putih yang memiliki rasa sedikit asam.
Lapisan luar kue keju khas Jerman ini juga lebih manis dan lembut saat disantap. Biasanya käsekuchen dikombinasikan bersama aneka buah segar seperti ceri, stroberi, atau blueberry sebagai topping penambah rasa.
5. Dampfknödel
Dampfknödel merupakan hidangan penutup yang patut kamu cicipi bila berkunjung ke Munich, Jerman. Bertekstur lembut dengan rasa asam dan manis yang mendominasi, kudapan ini terbuat kue ragi yang dikukus lalu disiram saus vanila yang kental.
ADVERTISEMENT
Tak ketinggalan adanya taburan biji chia dan gula yang menambah tekstur unik saat disantap. Selain disajikan sebagai hidangan penutup, orang Jerman juga gemar menyantap sajian ini bersama segelas bir.
6. Spaghettieis
Dikenal pula sebagai spaghetti ice, es krim ini dapat dengan mudah kamu temukan di berbagai gerai es krim yang ada di Jerman. Sesuai namanya, es krim ini memang memiliki tampilan menyerupai spaghetti, lengkap dengan siraman saus merah yang kental.
Menggunakan es krim vanila yang dicetak menyerupai mi sebagai bahan utamanya, spaghettieis memiliki tekstur lembut yang langsung lumer saat disantap. Sebagai pelengkap, es krim unik ini juga disajikan bersama siraman selai stroberi, parutan kelapa kering, cokelat putih, keju parmesan, dan sebuah kue wafel tipis yang renyah.
ADVERTISEMENT
7. Zwetchenkuchen
Zwetchenkuchen atau plum cake yang dapat kamu temukan di berbagai toko kue, terutama saat musim panen buah plum di Jerman. Sesuai namanya, kue ini menggunakan potongan buah plum yang cukup melimpah sebagai bahan utama pembuatannya.
Perpaduan adonan kue dan buah plum menghasilkan cita rasa manis dan lembut yang sangat cocok disajikan sebagai teman minum kopi pahit di sore hari. Untuk menambah rasa, tak jarang pula Zwetchenkuchen juga disantap bersama krim vanila yang lembut.