Enggak Melulu Ditumis, Ini Tips Mengolah Sayuran Beku Sesuai Jenisnya

Ilustrasi sayuran beku (Foto: Shutter Stock)

Kegiatan memasak yang dulunya identik memakan waktu lama dengan proses yang merepotkan kini sudah semakin mudah dan praktis. Selain banyaknya peralatan memasak nan canggih, bahan makanan cepat saji yang dijual dalam keadaan beku juga dapat dengan mudah ditemukan di pasaran. Makanan beku memang dapat memangkas waktu memasak, karena proses pengolahannya lebih cepat ketimbang bahan makanan segar, apalagi biasanya mereka dijual sudah dalam porsi sajian.

Misalnya, kacang polong beku atau wortel beku, yang bisa langsung diolah, tanpa perlu repot-repot memotongnya terlebih dahulu. Selain itu, kandungan nutrisi yang dimiliki pun tak ada bedanya seperti sayuran segar.

Meski lebih sering dimasak dengan cara direbus dan disajikan begitu adanya, ternyata sayuran beku juga bisa dimodifikasi menjadi berbagai hidangan, lho. Bahkan, dengan adanya tambahan sayuran cepat saji tersebut, sebuah masakan bisa tampak lebih menggiurkan.

Bagaimana caranya? Berikut telah kumparanFOOD rangkum tips mengolah sayuran beku sesuai jenisnya seperti dilansir The Kitchen:

1. Wortel

Ilustrasi wortel beku (Foto: Shutter Stock)

Bila biasanya wortel 'instan' hanya disajikan sebagai kondimen atau isian sup, sayuran berwarna oranye ini juga bisa dicampurkan ke dalam hidangan lainnya. Apalagi, kamu tak perlu lagi memotongnya sesuai dengan ukuran yang diinginkan, karena banyak wortel kemasan yang sudah dipotong-potong dalam bentuk koin maupun korek api.

Kamu bisa mencoba untuk mencampurkannya ke dalam sup, menambahkannya ke dalam adonan kue muffin, atau menumisnya bersama sayuran lain.

2. Kembang kol

Ilustrasi kembang kol beku (Foto: Shutter Stock)

Memiliki kandungan nutrisi yang kaya, kembang kol kemasan juga bisa dimanfaatkan menjadi beragam makanan lezat dan bergizi. Selain ditumis atau dimasak jadi sup, sayuran beku yang satu ini juga bisa dihaluskan layaknya sajian kentang tumbuk (mashed potato), sebagai pengganti krim dalam hidangan mac and cheese, atau diblender bersama susu jadi smoothies.

Dengan menyimpan persediaan kembang kol dalam freezer, kamu tak perlu lagi repot-repot memikirkan menu sehat apalagi yang harus dibuat untuk memenuhi asupan harian.

3. Kacang polong

Ilustrasi kacang polong beku (Foto: Shutter Stock)

Salah satu sayuran beku yang banyak dijual di pasaran adalah kacang polong. Dengan warna hijau yang menyegarkan, sayuran tersebut ternyata bisa 'menghidupkan kembali' makanan sisa dan membuat tampilannya jadi lebih segar serta menggiurkan, lho. Tambahkan beberapa butir kacang polong ke dalam setiap hidangan sisa yang ingin kamu panaskan--mulai dari makanan China hingga mac and cheese bisa untuk meningkatkan tampilan warna dan memberi tambahan nutrisi di dalamnya.

4. Jagung

Ilustrasi jagung beku (Foto: Shutter Stock)

Tahukah kamu, jagung beku kemasan yang dijual di supermarket biasanya memiliki cita rasa lebih manis ketimbang jagung segar, lho. Hal ini dikarenakan pipilan jagung beku tersebut dibuat dari jagung segar yang baru saja dipanen dan memiliki tingkat kematangan yang pas, lengkap dengan cita rasanya yang manis.

Tak cuma nikmat diolah sebagai campuran sup, jagung beku tersebut juga bisa diolah menjadi jasuke--jagung rebus dengan susu dan keju, atau menyajikannya sebagai pelengkap steak.

5. Hash brown

Ilustrasi hash brown beku (Foto: Shutter Stock)

Hash brown merupakan sebuah hidangan dari campuran kentang dan bawang merah yang dipotong menjadi ukuran kecil dan digoreng hingga keemasan. Selain dibuat secara handmade, saat ini kita juga bisa menemukan produk hash brown cepat saji yang bisa langsung digoreng.

Nah, selain dimasak dengan cara digoreng, hash brown beku ini juga bisa dicampurkan ke dalam adonan kue kepiting, atau balut dengan tepung roti dan santap bersama sajian sup.