Perbedaan Rendang Indonesia dan Malaysia Menurut Zaleha Olpin

5 Mei 2018 17:00 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rendang. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Rendang. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu rendang sempat menjadi buah bibir yang ramai diperbincangkan oleh warganet Malaysia dan Indonesia. Perdebatan tentang rendang ini bermula dari kritik tajam juri MasterChef UK, Gregg Wallace, mengenai rendang ayam buatan kontestan bernama Zaleha Olpin yang dianggap tidak krispi dan belum matang.
ADVERTISEMENT
Hal ini tentu saja langsung menyulut amarah warganet yang menganggap Gregg Wallace tidak memiliki pengetahuan mendalam mengenai sajian rendang. Bahkan berkat peristiwa tersebut, banyak warganet Malaysia dan Indonesia yang kompak memberi dukungan terhadap Zaleha Olpin.
Berbicara mengenai rendang Malaysia yang mendapat kritikan tajam dari juri MasterChef UK, bila dilihat lebih seksama, rendang khas Malaysia buatan Zaleha Olpin memang sangat berbeda dari rendang yang ada di Indonesia. Rendang buatan Zaleha terlihat menyerupai kaleo khas Padang dengan warna oranye dan kuah yang lebih melimpah.
Ilustrasi rendang ayam. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rendang ayam. (Foto: Thinkstock)
Sedangkan rendang Indonesia terlihat minim kuah dengan warna cokelat pekat yang dihasilkan dari waktu pemasakan yang lama. Waktu pemasakan yang berjam-jam ini membuat rendang Indonesia memiliki rasa gurih yang lebih meresap hingga ke dalam daging.
ADVERTISEMENT
Namun, karena dimasak dalam waktu lama, rendang Indonesia terasa kurang juicy. Berbeda dengan rendang Malaysia yang masih juicy karena dimasak dalam waktu yang relatif lebih singkat.
Selain itu, rendang Malaysia terlihat lebih basah dan berkuah dibandingkan rendang Indonesia yang cenderung kering. Perbedaan kuah membuat tekstur daging rendang Malaysia lebih lembut dibandingkan rendang khas Tanah Air yang empuk namun masih berserat.
Tak hanya dari segi penampilan, cita rasanya pun sedikit berbeda, lho. Menurut Zaleha Olpin, salah satu perbedaan mencolok rendang Malaysia dan Indonesia terletak pada kombinasi rempah dan dedaunan aromatik sebagai penambah rasa.
"Setiap rendang memiliki perbedaan, beberapa menambahkan daun jeruk purut untuk memberi rasa, menambahkan daun kunyit, dan beberapa juga menambahkan daun salam. Malaysia memiliki variasi dan interpretasi sendiri tentang rendang," tutur Zaleha melalui surat elektronik kepada kumparanFOOD (kumparan.com).
Rendang. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Rendang. (Foto: Thinkstock)
Penambahan dedaunan tersebut membuat cita rasa rendang khas Malaysia cenderung lebih tajam. Tak hanya itu saja, pengaruh bumbu India menghasilkan aroma rendang yang menguar kuat.
ADVERTISEMENT
Seperti Malaysia, rendang Indonesia juga diolah dengan kombinasi rempah dan dedaunan agar rasanya semakin kaya. Rendang Indonesia umumnya dibuat dengan bumbu khas Minang seperti lengkuas, batang serai, daun salam, kunyit, kemiri, dan ketumbar. Tak jarang pula rendang Indonesia dikombinasikan dengan cabai agar lebih pedas saat disajikan.
Menurut Zaleha, rendang Malaysia dan Indonesia memiliki keunikan tersendiri baik dari segi rasa atau pun cara penyajiannya. Dengan berbagai perbedaannya, rendang ternyata bisa menyatukan warga Malaysia dan Indonesia.
"Sejujurnya, saya tidak mengira seperti itu sampai kasus rendang saya muncul. Dukungan yang luar biasa saya dapat dari semua negara, tidak peduli ras dan agamanya. Semua orang bersatu untuk membela rendang. Itu luar biasa," tutup Zaleha.
ADVERTISEMENT