Riset: Konsumsi Junk Food Bisa Sebabkan Bau Mulut Tak Sedap

25 Juni 2018 18:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bau mulut (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bau mulut (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Tampaknya sudah jadi rahasia umum bila mengkonsumsi junk food lebih banyak memberikan dampak negatif ketimbang manfaatnya. Konsumsi junk food terlalu sering dapat memicu obesitas, peningkatan aliran darah, hingga mengancam kesehatan jantung.
ADVERTISEMENT
Bukan itu saja, baru-baru ini, sebuah studi yang dipublikasikan dalam 'Journal of Natural Science, Biology and Medicine' yang dilansir NDTV Food mengungkapkan bahwa junk food menjadi salah satu faktor penyebab bau tak sedap pada mulut.
Dalam jurnal tersebut, disebutkan bahwa responden yang sering menyantap junk food--setidaknya tiga kali dalam seminggu--cenderung mengalami halitosis atau bau mulut dibandingkan dengan mereka yang jarang mengkonsumsinya.
Makan fast food di dalam mobil. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Makan fast food di dalam mobil. (Foto: Thinkstock)
Mungkin sebagian besar orang akan berfikir bau mulut tersebut disebabkan karena keberadaan acar atau bawang yang kerap ditambahkan dalam sajian junk food (seperti pada hidangan burger). Namun, bukan itu penyebabnya. Meski acar atau bawang sudah disingkirkan dan tidak dimakan sekalipun, junk food atau fast food tetap saja memicu bau mulut.
ADVERTISEMENT
Mengapa demikian?
Di balik rasanya yang lezat, junk food sangat minim akan vitamin dan mineral, serta kerap menjaadi sarang bakteri dan virus yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan mulut. Tak hanya sebatas bau mulut saja, junk food juga dapat membuat terjangkitnya penyakit pada gusi.
Junk food sendiri cukup sulit untuk dicerna oleh tubuh dan dapat menghasilkan gas. Kandungan gas ini kemudian dilepaskan melalui mulut, sehingga menyebabkan bau yang kurang sedap. Selain itu, minyak pada junk food dan fast food juga dapat 'mengagetkan' lambung dan meningkatkan asam lambung yang menjadi faktor utama penyebab bau nafas tak sedap.
Pizza (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pizza (Foto: Istimewa)
Kasus bau mulut karena junk food ini akan semakin buruk bila terjadi pada penderita diabetes. Pasalnya, bakteri yang terdapat di dalam mulut dapat berkembang biak hingga berkali-kali lipat dengan adanya asupan gula, apalagi ditambah dengan jumlah gula yang terkandung dalam junk food.
ADVERTISEMENT
Agar terhindar dari bau mulut, sebaiknya kurangi konsumsi junk food dan menggantinya dengan alternatif yang lebih sehat. Kamu juga bisa mengkonsumsi berbagai buah-buahan dan sayuran seperti apel, jeruk, dan stroberi. Kandungan asam pada jenis buah tersebut dapat mencegah pertumbuhan bakteri dalam mulut dan menjaga gusi agar tetap sehat.