Tak Cuma Menambah Rasa, Cabai Ternyata Bisa Sembuhkan Luka

31 Maret 2019 19:49 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cabai di Pasar Senen, Jakarta Foto: Ema Fitriyani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cabai di Pasar Senen, Jakarta Foto: Ema Fitriyani/kumparan
ADVERTISEMENT
Selama ini, cabai dikenal sebagai bahan alami untuk menciptakan rasa pedas. Bumbu andalan orang Indonesia ini bisa disantap dengan berbagai macam cara; mulai dari dicampur dalam masakan, diulek menjadi sambal, hingga dimakan langsung bersama gorengan.
ADVERTISEMENT
Bisa dibilang, orang Indonesia tak bisa lepas dari cabai. Rasa-rasanya ada yang kurang bila menyantap makanan tanpa ada sensasi pedas dan panasnya sama sekali.
Ya, selain menciptakan rasa pedas, cabai juga mengandung komponen kimia bernama capcaisin yang bisa menimbulkan efek panas seperti terbakar pada kulit dan lidah. Efek tersebut biasanya akan bertahan beberapa saat usai kita menggigit atau menyentuh bagian dalam cabai.
Namun, tahukah kamu, efek ‘membakar’ dari capcaisin tersebut justru bisa menyembuhkan luka, lho. Dalam salah satu riset untuk buku Sambal Nation, chef Bara Patiradjawane menemukan bahwa cabai adalah salah satu obat yang bagus untuk mengobati luka gores atau potong.
“(Cabai) dioleskan langsung (pada luka). Memang panasnya luar biasa, tapi di dalamnya ada zat-zat yang bisa menyembuhkan,” ujarnya saat ditemui kumparan di The Dharmawangsa, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Komponen capcaisin tersebut akan menciptakan sensasi panas yang menggantikan rasa sakit pada luka. Bukan itu saja, sejumlah penelitian juga menyebutkan, cabai kaya akan vitamin C yang tak kalah penting untuk menyembuhkan luka.
Dilansir The Practical Herbalist, bubuk cabai biasa ditaburkan di atas luka untuk menghentikan pendarahan serta mencegah infeksi. Meski terdengar sangat menyakitkan, namun kandungan capcaisinnya mampu bereaksi dengan cepat untuk mengurangi rasa sakit.
Pada saat yang sama, bubuk cabai juga akan mempercepat penggumpalan darah dan mengurangi pendarahan. Selain itu, anti mikroba pada cabai juga akan memastikan luka yang terbuka tetap bersih dan terhindar dari bakteri.