Alasan Ica Membongkar Perselingkuhan Lina 'Sule' dengan Suaminya

13 September 2018 13:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
Lina, Istri Sule (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan, Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Lina, Istri Sule (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan, Istimewa)
ADVERTISEMENT
Proses perceraian antara komedian Sule dengan sang istri, Lina, yang sempat diwarnai isu adanya orang ketiga di pihak suami telah mendekati puncaknya. Majelis hakim dijadwalkan untuk menjatuhkan putusan dalam sidang yang akan digelar pada 20 September mendatang di Pengadilan Agama Cimahi, Bandung, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Menjelang momen itu, muncul seorang perempuan bernama Ica. Mengaku sebagai istri dari lelaki bernama Teddy, ia mengungkap perselingkuhan yang dilakukan Lina dengan suaminya kepada publik.
kumparan pun menghubungi Ica melalui sambungan telepon untuk mengonfirmasi kabar perselingkuhan tersebut. Ia bicara banyak hal, mulai dari bagaimana sang suami dan Lina saling mengenal, sejak kapan ia merasa curiga terhadap kedekatan mereka, hingga pertemuannya dengan Sule, Lina, sang suami, dan sejumlah pihak terkait dalam suatu mediasi pada Maret lalu.
Hanya saja, untuk menjaga ketenangan berbagai pihak, ia meminta agar beberapa hal yang ia beberkan dalam perbincangan yang berlangsung selama 45 menit itu tak seluruhnya diungkap. Berikut ini wawancara kumparan dengan Ica, istri dari lelaki yang dituding berselingkuh dengan Lina.
Pelawak, Entis Sutisna atau Sule (kanan) hadir di Pengadilan Agama Cimahi, Jawa Barat. (Foto: Mustika Sari/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelawak, Entis Sutisna atau Sule (kanan) hadir di Pengadilan Agama Cimahi, Jawa Barat. (Foto: Mustika Sari/kumparan)
Mengklarifikasi kabar yang beredar, apakah benar istri Kang Sule berselingkuh dengan suami Mbak Ica?
ADVERTISEMENT
Iya, memang benar, tapi Teh Lina enggak mau mengakui. Maaf saya buka seperti ini, saya sudah sakit hati.
Apakah Mbak Ica kenal dengan Teh Lina?
Saya kenal karena suami saya. Lewat Smule, suami saya kenal Kang Sule. Saya dan Teh Lina, sebagai istri, juga ikut saling kenal. Kami pernah nyanyi bareng, pernah juga saya dikirimi baju sama Teh Lina. Saya enggak menyangka Teh Lina berniat mengambil hati suami saya.
Bagaimana awalnya Mbak Ica mengendus perselingkuhan mereka?
Saya kan tinggal di Washington, Amerika Serikat. Nah, Oktober 2017, saya pulang ke Indonesia. Saya sempat chat Teh Lina, mau ngajak ketemu. Teh Lina bilang, ‘Oh, saya di Korea.’ Mungkin, setelah itu Lina langsung bilang ke suami saya. Suami saya bilang, ‘Ngapain ajak-ajak Lina ketemu? Dia kan sibuk, kegiatannya banyak.’ Saya pikir, saat itu, kok dia bisa tahu saya ngajak ketemu Teh Lina.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini Mbak Ica dan suami masih terikat perkawinan?
Ya, sampai sekarang dia masih suami saya. Kami menikah tahun 2008 lalu.
Apakah Mbak Ica pernah membahas masalah ini dengan suami, Teh Lina, maupun Kang Sule?
Saat terakhir pulang ke Indonesia, saya meeting dengan Kang Sule, suami, Teh Lina. Itu pertengahan Maret kalau enggak salah. Saya baru ketemu suami, ya, di situ. Sejak Januari, kami enggak komunikasi.
Enggak hanya berempat, waktu itu ada ustaz, ibunya Teh Lina, saudaranya Teh Lina, pembantunya Kang Sule, pembantunya Teh Lina, ada Rizky Febian juga. Itu kami bicara pukul 02.00-07.00 WIB.
Saat itu Kang Sule ingin tahu apakah saya sudah dicerai. Nah, barulah saat itu saya buka. Saya katakan bahwa saya ditinggal suami saya tanpa pamit sejak Desember 2017. Saat pergi, buku nikah kami juga dia bawa.
ADVERTISEMENT
Ternyata, Teh Lina, suami saya, dan orang tua Teh Lina itu satu rumah. Itu setelah Teh Lina keluar dari rumah Kang Sule. Mereka menyewa rumah. Tapi, suami saya pintar, setiap saya telepon menanyakan dia, adiknya selalu bilang bahwa dia belum pulang, sedang di rumah teman.
Suami saya marah banget saat pertemuan itu. Tapi, saya buka mulut kan hanya ingin meluruskan, saya masih sah sebagai istrinya. Saya pun enggak marah. Silakan kalau mau pisah. Saya ingin surat cerai saja, enggak menuntut macam-macam. Saya kasihan sama Kang Sule dan anak-anaknya. Kalau bisa, saya harap, mereka rujuk lagi.
Rizky pun nangis-nangis. Dia mohon-mohon supaya Teh Lina balik dengan ayahnya, sampai kaki Teh Lina dicium. Dia sampai bilang, ‘Saya enggak bela Ayah ataupun Mama.’ Tapi, Teh Lina enggak mau kembali lagi.
ADVERTISEMENT
Apa yang Mbak Ica katakan kepada Teh Lina?
Saya bilang, ‘Tolong enggak usah diteruskan. Kasihan Kang Sule dan anak-anak.’ Saya doakan, mudah-mudahan sadar dua-duanya dan kembali ke jalan yang benar.
Saya enggak marah sama Teh Lina. ‘Sadarlah, kasihan keluarga.’ Kang Sule pun, kita tahu, kerja apa pun sampai rela pakai baju perempuan itu kan buat keluarga. Saya ingin Teh Lina sadar supaya keluarganya menjadi sakinah, mawadah, warahmah lagi. Kasihan.
Saya prihatin dengan keluarga mereka. Saya enggak memikirkan diri sendiri. Jodoh di tangan Tuhan. Kasihan keluarga Teh Lina. Semoga bisa kembali lagi karena anak-anak itu butuh orang tua.
Saya juga menyalahkan suami saya, ‘Mbok cari yang single, yang enggak punya suami.’
ADVERTISEMENT
Apakah Mbak Ica sering berkomunikasi dengan Kang Sule untuk membahas masalah ini?
Kadang kami komunikasi. Saya hanya tanya kabar. Kasihan, saya.
Kang Sule selalu diam. Padahal, dia tahu dan sudah ada bukti. Dia bilang, ‘Aku berharap istri kembali. Walau aku dibilang selingkuh, enggak apa-apa asal istri kembali.’
Mengapa baru sekarang Mbak Ica memutuskan mengungkap perselingkuhan mereka ke publik?
Saya cuma ingin membuat semuanya clear. Terus terang, awalnya saya enggak mau buka suara. Saya menghormati dan enggak mau kalau enggak ada bukti. Kalau sudah begini, mau gimana lagi?
Saya bilang ke Kang Sule, ‘Sorry, kemarin buka suara saat diwawancara.’ ‘Silakan saja. Enggak apa-apa. Kan suami Mbak Ica begitu gara-gara istri saya juga,’ katanya. Saya cuma ingin semuanya ndang beres. Kalau Teh Lina enggak mau mengaku, wallahualam.
ADVERTISEMENT
Tadinya, saya menghargai Kang Sule. Lagipula, takutnya kalau saya ngomong, ternyata Teh Lina memilih balik.
Bicara soal status Mbak Ica yang masih menjadi istri sah Mas Teddy, apakah Mbak tidak berniat mengajukan gugatan cerai?
Saat meeting bersama Kang Sule dan Teh Lina, ustaz yang ada di situ bertanya, ‘Mau diteruskan tidak dengan istri?’ Suami saya bilang, ‘Saya sedang proses.’ Tapi, enggak ada. Setelah itu juga saya enggak bisa telepon dia.
Kalau saya yang menggugat cerai, saya kan di Amerika. Masa setahun tiga kali pulang ke Indonesia? Lagipula, saya enggak pengin menikah lagi. Saya mau pulang lagi juga takut kehilangan pekerjaan di sini.
Saya sudah ikhlas meskipun hati saya hancur. Saya enggak marah, kok. Tiap malam saya doa biar Teh Lina, Kang Sule, dan keluarga diberi kesabaran, ketakwaan, dibukakan hatinya.
ADVERTISEMENT
Saya berharap agar Teh Lina pada sidang tanggal 20 nanti bisa kembali ke Kang Sule.