Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Artis sekaligus pemain film Nirina Zubir mengaku menggemari olahraga bersepeda sejak tahun 2014. Keinginannya bersepeda dapat dibilang karena dorongan dari sang suami, Ernest Fardiyan Syarif.
ADVERTISEMENT
Nirina menjelaskan, dalam seminggu ia dan suami bisa bersepeda sebanyak empat kali. Awalnya, jarak yang ditempuh selama bersepeda tidak terlalu jauh. Namun, karena rutin bersepeda, ia mampu mengayuh sepeda sejauh 30 kilometer.
Seperti saat menghadiri acara Woman Cycling Community (WWC) di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, baru-baru ini. Sejak pagi, ia dan Ernest telah bersepeda sejauh 30 hingga 50 kilometer.
"Jadi, kita sepedaan dibagi dua peleton, ada yang 50 kilometer dan ada yang 30 kilometer. Dari jam 06.00 WIB kita start, dan kita senang banget untuk meng-encourage para wanita untuk jangan takut bersepeda juga," ucap Nirina Zubir.
Dalam kesempatan kali ini, pemain film 'Keluarga Cemara' tersebut menuturkan bahwa toleransi berkendara di kota besar masih sangat rendah. Banyak pengguna kendaraan bermotor kurang peka untuk menghargai pesepeda. Sehingga, banyak pengguna sepeda yang merasa tidak aman dan nyaman saat berkendara di jalan.
ADVERTISEMENT
"Kita sama-sama berbagi jalan, menjadi sahabat di jalan. Jadi, kembali lagi, rodanya mau empat, mau dua, kita berbagi jalan, ya," terang Nirina Zubir .
Dengan banyaknya program bersepeda, diharapkan semakin banyak pula fasilitas yang dapat dimanfaatkan para pengguna sepeda. Sebab, dapat dikatakan bersepeda merupakan olahraga yang ramah dan mampu mengurangi polusi udara.
"Karena kembali lagi, ini adalah olahraga yang sangat ramah untuk segala umur. Dan yang terpenting adalah, kesadaran kita untuk berbagi jalan. Jadi, tolong toleransi," imbuhnya
"Mudah-mudahan di Jakarta dalam waktu dekat bisa ada jalur sepeda sendiri. Jadi, siapapun mau main sepeda, datang ke tempat itu bisa, tanpa ada gangguan dari kendaraan lain," lanjut Ernest yang berada di samping Nirina Zubir .
Nirina melanjutkan, olahraga sepeda juga dapat menjangkau segala umur. Sehingga, bagi yang sudah memiliki anak, olahraga tersebut dinilai dapat memperpanjang umur dan tentunya menyehatkan tubuh.
ADVERTISEMENT
"Karena memang mungkin sudah sering mendengar kata-kata, kesehatan itu harus dijaga, karena kalau sakit itu pasti mahal banget harganya. Kita juga lagi beberapa hari ini dihadapkan dengan fakta-fakta yang seperti itu. Jadi, mencoba untuk sehat dan lebih fit, karena ingin panjang umur untuk anak-anak juga," terangnya.
Sebagai perempuan yang mulai tergabung dalam komunitas sepeda, perempuan berusia 38 tahun itu juga memberikan sejumlah kiat bagi para pengendara sepeda saat berada di jalan. Di, antaranya jangan membawa dompet karena dikhawatirkan akan dijambret, siapkan lampu depan dan belakang, meminimalisir bawaan, dan jangan pernah bersepeda sendirian.
"Sementara, kenyataan pahit yang kita hadapi, kita belum bisa perempuan untuk riding sendiri. Lampu, sarung tangan, helm. Tapi yang terpenting adalah kesadarannya saja dulu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Nirina mengaku bahwa sang suami sempat melarangnya bersepeda sendirian, mengingat banyak pengguna kendaraan bermotor yang kurang berempati pada pesepeda. Padahal, menurutnya, bersepeda mampu meningkatkan hormon endorfin yang membuat seseorang lebih bahagia.
"Suami saya enggak pernah mengizinkan saya sendiri, either minimal empat orang baru dibolehkan oleh dia. Jadi, kemarin ini senang, sih, akhirnya siaran radio tuh berangkat dari rumah dan bareng teman. Akhirnya, bike to work dan itu happy banget, dan nyampe ke tempat siaran itu kayak endorfinnya tinggi, jadi happy banget," kata Nirina Zubir mengenang momennya bersepeda ke kantor.