Dwi Sasono Gemar Mengoleksi Barang Antik

17 Agustus 2018 17:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dwi Sasono (Foto: Munady)
zoom-in-whitePerbesar
Dwi Sasono (Foto: Munady)
ADVERTISEMENT
Bintang film Dwi Sasono ternyata memiliki hobi untuk mengoleksi barang-barang antik. Kegemarannya dalam mengumpulkan berbagai macam benda yang memiliki nilai sejarah tersebut bermula setelah dirinya menikah dengan Widi Mulia pada tahun 2007.
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan Dwi, sang istri justru tak begitu gemar mengoleksi barang-barang antik seperti suaminya. Menurut pria 38 tahun itu, Widi seringkali kebingungan ketika dirinya membeli suatu barang yang bentuknya cukup unik.
Rumah Dwi Sasono & Widi Mulia  (Foto: Net Lifestyle )
zoom-in-whitePerbesar
Rumah Dwi Sasono & Widi Mulia (Foto: Net Lifestyle )
Semua koleksi barang antik tersebut ditata secara rapi di rumahnya yang mengusung konsep green living. Banyak barang-barang antik yang memenuhi dinding rumahnya.
"Di rumahku ada beberapa barang-barang tua juga yang terbuat dari bambu. Karena aku suka elemen alam kayak batu, metal, air, atau apa. Itu yang akhirnya aku masukin ke rumahku ada lengkap semua, ada besi metal, batu, air, terus kayu," ungkap Dwi kepada kumparan belum lama ini.
Pemain sitkom 'Tetangga Masa Gitu' tersebut kemudian bercerita kalau dirinya tak pernah benar-benar mencari keberadaan barang antik tersebut.
ADVERTISEMENT
"Gue bukan nyari, tapi gue percaya kalau memang itu jodoh gue, pasti akan ketemu. Jadi gue enggak nyari, dan kita enggak tahu, tiba-tiba kita lagi di daerah mana, terus gue ketemu benda ini dan jatuh cinta, dan ternyata orangnya nawarin. Ya sudah, gue beli," jelasnya.
Meskipun tergila-gila dengan barang antik, akan tetapi ayah tiga orang anak tersebut masih tetap mengontrol pengeluarannya untuk membeli barang-barang itu. Dia enggan merogoh kocek terlalu dalam hanya demi memenuhi hasratnya dalam mengoleksi barang antik.
"Kalau yang mahal aku enggak mau beli ya, aku beli yang murah saja. Ya ada sih yang sampai jutaan, tapi masih wajarlah, enggak sampai ratusan," tutup Dwi Sasono.