Film ‘Munafik 2’ Terinspirasi dari Kisah Perjuangan Para Nabi

27 September 2018 9:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Syamsul Yusof (tengah) dan konferensi pers film 'Munafik 2' di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (26/9/2018). (Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Syamsul Yusof (tengah) dan konferensi pers film 'Munafik 2' di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (26/9/2018). (Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)
ADVERTISEMENT
Setelah ‘Munafik’ berhasil meraih kesuksesan, film bergenre horor religi itu kembali hadir dengan judul ‘Munafik 2’. Sama seperti film sebelumnya, Syamsul Yusof masih menjadi pemeran utama sekaligus sutradara film asal Malaysia tersebut.
ADVERTISEMENT
Film yang didistribusi oleh CBI Pictures itu terinspirasi dari kisah para Nabi dalam memperjuangkan agama. Hal tersebut diungkapkan oleh Syamsul saat ditemui di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
“Film ini saya ambil inspirasinya dari kisah-kisah para Nabi, perjuangannya orang-orang agama, ahli ulama, dan hidupnya penuh kesusahan,” kata Syamsul, baru-baru ini.
Di ‘Munafik 2’, Syamsul mengatakan dirinya ingin membuat film yang bisa menyentuh jiwa. Dia melakukan riset terhadap beberapa film horor dari berbagai negara. Namun, dirinya belum menemukan referensi yang pas untuk membuat film.
Agar bisa fokus dan mendapatkan hasil yang diinginkan, pria berdarah Malaysia itu memilih untuk mengurung diri di hotel selama satu bulan. Akhirnya, dia menjadikan Alquran sebagai referensi dalam menulis naskah film tersebut.
ADVERTISEMENT
“Saya lupa kalau saya bikin film religi, jadi saya kembali pada Alquran, kitab. Saya tulis skrip, ada Alquran, kitab, di sebelah saya. Tentang ceramah, soal perjuangan Nabi Muhammad, Nabi Isa,” ucap Syamsul.
Syamsul Yusof di konferensi pers film 'Munafik 2' di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (26/9/2018). (Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Syamsul Yusof di konferensi pers film 'Munafik 2' di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (26/9/2018). (Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)
Bahkan, karakter antagonis yang terdapat di film berdurasi 104 menit ini terinspirasi dari orang yang tidak beriman kepada Allah pada masa kenabian. “Inspirasinya dari Firaun, Abu Jahal. Di sini pun (karakter jahat) namanya Abujal, (akronim Abu Jahal),” ucap Syamsul.
Dalam film tersebut, pria kelahiran 21 Mei 1984 ini berperan sebagai Adam. Saat sedang syuting, dia merasa tersentuh dengan dialog yang tertuang dalam film ‘Munafik 2’. Sehingga, dirinya tak kuasa untuk menahan air mata.
“Dialog-dialognya pun begitu feel sekali, sebab diambil dari doa Nabi Muhammad. Ketika syuting pun, air mata saya mengalir. Saya shock sendiri ini, tapi enggak apa-apa,” beber sutradara berusia 34 tahun itu.
ADVERTISEMENT
Harapan Syamsul terhadap film ‘Munafik 2’, yaitu agar karyanya tersebut bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. Sebab, film ini lebih banyak berbicara soal agama. Dia juga berharap orang-orang yang telah menonton bisa mendapat pesan yang terdapat dalam film.
“Mudah-mudahan film ini sukses. Sebenarnya ada pandangan yang mengatakan film ini sukses karena agama, konten, padahal film agama itu lagi susah untuk dijual. Mungkin, kelebihan saya dari sudut marketing, visual, editing, supaya orang tertarik mau (nonton film) agama," pungkas Syamsul.
Film ‘Munafik 2’ bercerita tentang Sakinah, seorang ibu tunggal yang tinggal di desa terpencil. Dia dihantui oleh roh jahat yang terkait dengan Abuja, seorang pria dengan ajaran agama yang sesat. Pria bernama Adam pun harus menyelamatkan Sakinah dari roh jahat dan siksaan Abujal.
ADVERTISEMENT
Film tersebut sudah bisa disaksikan di bioskop Tanah Air sejak 26 September 2018.