'Guru Ngaji', Film yang Berpesan Tentang Arti Sebuah Kejujuran

12 Januari 2018 18:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Film 'Guru Ngaji' (Foto: YouTube  Chanex Ridhall Pictures)
zoom-in-whitePerbesar
Film 'Guru Ngaji' (Foto: YouTube Chanex Ridhall Pictures)
ADVERTISEMENT
Layar lebar Indonesia akan kembali diramaikan dengan film terbaru garapan Chanex Ridhall Pictures yang berjudul 'Guru Ngaji'. Film drama keluarga dengan sentuhan cerita religi ini, diangkat dari keprihatinan terhadap nasib dan kesejahteraan guru ngaji di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Film 'Guru Ngaji' berkisah tentang dilema seorang guru ngaji bernama Mukri yang selama ini ikhlas mengajarkan orang-orang membaca Al-Quran, di desa Tempuran tanpa mengharap balasan materi.
Namun, kehidupan Mukri sebagai guru ngaji, nyatanya tak cukup untuk menghidupi anak dan istri. Untuk tetap bisa mencukupi kebutuhan keluarga, sosok Mukri yang diperankan Donny Damara ini, terpaksa mengambil pekerjaan sampingan sebagai badut di sebuah pasar malam.
Hal ini membuat Mukri harus berbohong kepada anak dan istri yang tidak tahu, kalau Mukri kerap bersepeda ke desa sebelah untuk menghibur pengunjung pasar malam di sana.
Rahasia ini ternyata menjadi beban tersendiri untuk Mukri. Ia selalu merasa gelisah karena sebagai guru ngaji adalah sosok yang seharusnya dihormati. Namun, ia malah mencari uang dengan menjadikan dirinya bahan tertawaan orang di atas panggung hiburan.
ADVERTISEMENT
Mukri juga khawatir keluarganya menjadi bulan-bulanan warga desa bila rahasia itu terkuak. Hanya rekan duet badut Mukri yang bernama Parmin (Ence Bagus) yang tahu soal rahasia tersebut. Setiap hari, dua sahabat ini kompak berbagi kisah dan mengejar mimpi masing-masing.
Film Guru Ngaji (Foto: Dok. Chanex Ridhall Pictures)
zoom-in-whitePerbesar
Film Guru Ngaji (Foto: Dok. Chanex Ridhall Pictures)
Masalah pun muncul saat pemilik pasar malam meminta Mukri, dan rekan badutnya mengisi acara ulang tahun anak kepala desa Tempuran. Di sisi lain, kepala desa juga meminta Mukri, sebagai guru ngaji untuk memimpin doa di acara tersebut.
Lantas, bagaimana Mukri menjalani dua peran dalam hidupnya itu? Mampukah Mukri menjaga rahasia yang selama ini disimpannya rapat-rapat?
Menurut Rosa Rai Djalal selaku produser 'Guru Ngaji', film ini menawarkan sebuah drama keluarga yang berbeda dan tidak menggurui.
ADVERTISEMENT
"Sentuhan nilai-nilai religi yang ada di film 'Guru Ngaji' memberi penonton sebuah gambaran mengenai kehidupan guru ngaji di berbagai daerah di Indonesia. Selain soal agama, film ini juga sarat dengan pesan mengenai persahabatan, kejujuran, ketulusan dan toleransi," ujar Rossa dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan (kumparan.com), Jumat (12/1).
Bahkan, kehadiran pelawak dari tiga era berbeda, mulai dari Tarzan, Ence Bagus hingga Dodit Mulyanto, membawa sentuhan segar di film sepanjang 100 menit ini.
Selain Donny Damara, film yang akan segera rilis di bulan Maret mendatang ini juga menggandeng Dewi Irawan sebagai Sopia, istri dari Mukri dan Akinza Chevalier yang berperan sebagai Ismail, anak Sopia dan Mukri, dan juga sederet bintang lainnya.
ADVERTISEMENT