Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Musisi Ifan 'Seventeen' buka suara setelah proses pemakaman istrinya, Dylan Sahara, Selasa (25/12) di area pemakaman Taman Arum, Ponorogo, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Ifan mengucapkan terima kasih untuk teman-teman, hingga masyarakat luas yang memanjatkan doa untuk istrinya, Dylan Sahara. "Saya ucapkan terima kasih buat teman-teman semua," katanya setelah proses pemakaman.
Dengan suara terisak, Ifan mengaku ini merupakan cobaan terbesar selama hidupnya. Apalagi, tiga personel bandnya Andi, Herman dan Bani juga berpulang.
"Ini cobaan terbesar. Tapi saya berterima kasih atas semua doanya," tambah Ifan 'Seventeen' .
Ia mewakili istri tercinta mengucapkan permintaan maaf. Pelantun 'Jaga Selalu Hatimu' itu juga menyampaikan memohon maaf jika tiga personel bandnya, Andi, Herman dan Bani mempunyai salah.
"Tolong dimaafkan dan doakan Khusnul khotimah ya teman-teman," ungkapnya.
Sebelumnya, selama kurang lebih dua hari hilang tanpa kabar, istri Ifan 'Seventeen', Dylan Sahara, ditemukan sudah tidak bernyawa pada Senin (24/12). Dylan menjadi salah satu korban yang tidak selamat akibat tsunami yang menerjang kawasan Tanjung Lesung, Anyer, Banten.
ADVERTISEMENT
Jenazah istri Ifan itu kemudian langsung diterbangkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Bandara Adi Soemarmo, Solo, pada Selasa (25/12). Setibanya di rumah duka, di kawasan Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Paju, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, jenazah langsung di bawa ke Pemakaman Taman Arum.
(Laporan kontributor kumparan: Pramita Kusumaningrum)