Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ingin Menikah Muda, Umay Lebih Tertarik Taaruf Dibanding Pacaran
17 Februari 2018 17:30 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Menikah tentu menjadi tujuan akhir dari suatu hubungan antara laki-laki dan perempuan. Meski perlu dipersiapkan secara matang, kini beberapa orang justru cenderung memilih untuk menikah muda.
ADVERTISEMENT
Salah satunya Umay Shahab , artis dan penyanyi cilik yang beranjak dewasa ini mengaku tertarik untuk menikah muda. Tak tanggung-tanggung ia menargetkan dirinya akan menikah paling lambat di usia ke-25. Sementara saat ini, Umay baru saja menginjak usianya yang ke-17.
“Penginnya muda ya, sekitar 25 kebawahlah,” ujar Umay ketika ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Alih-alih ingin mendapatkan kualitas hubungan yang serius, Umay mengaku lebih tertarik untuk menjalani taaruf dibandingkan berpacaran. Menurutnya pacaran hanya akan menghabiskan uang dan waktu.
“Benar, gue pengen taaruf aja karena pacaran ngabisin waktu gue doang, ngabisin duit buat apa, mending langsung nikah pacarannya setelah nikah, dosanya lebih berkurang,” katanya mantap.
Menikah muda dipilih Umay, semata-mata untuk menyenangkan kedua orangnya. Bahkan sampai saat ini ia mengaku tidak memiliki pacar, dan belum tertarik untuk membicarakan hal tersebut dengan orang tua.
ADVERTISEMENT
“Entar aja kalau udah ada gue kenalin, udah kelar,” katanya dengan logat Betawi yang kental.
Selain menikah muda, Umay juga memiliki keinginan lain untuk menyenangkan orang tuanya dengan cara lain. Ia menyimpan mimpi untuk membeikan orang tuanya rumah di Makkah guna memudahkan perjalanan ibadah mereka.
“Beliin orang tua rumah di Makkah. Pengin aja biar mereka kalau mau ibadah gampang,” ujar Umay.
Ide yang terbilang cukup unik ini diakui Umay telah dipikirkannya sejak kecil. Bahkan sampai saat ini bintang sinetron 'Gerhana Bulan Merah' sudah rutin menabung untuk merealisasikan keinginannya tersebut
“Gue dari umur 7 tahun tuh gue udah kepikiran, waktu pertama kali dengar nangis (orang tua), ya bismillah ajalah,” tambahnya.
Kini Umay sudah mulai mencari tahu kisaran harga rumah di sana melalui informasi dari keluarganya yang tinggal di sekitar daerah yang dimaksud. Namun, Umay enggan menyebutkan informasi harga yang ia dapatkan.
ADVERTISEMENT
“Enggak boleh dikasih taulah (kisaran harga). Alhamdulillah di sana ada keluarga juga, jadi sambil nyari-nyari juga,” pungkasnya.