Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Julian Jacob Sempat Kesulitan Menghadapi Haters
25 Oktober 2018 10:33 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Pesinetron Julian Jacob mengawali karier di industri hiburan sekitar tahun 2012 sampai 2013. Kala itu, Julian mendapat tawaran untuk bermain dalam produksi serial drama.
ADVERTISEMENT
Pada awalnya, Julian tidak mempunyai bakat dasar akting. Namun, melihat ada kesempatan dan penasaran dengan industri hiburan, ia pun mencobanya. Tidak hanya aktif berakting Julian juga aktif bermusik. Beberapa waktu lalu, ia merilis single pertama yang berjudul 'Dummy'.
Menjadi seorang figur publik tentu harus siap menerima aneka komentar, kritik, dan saran. Julian mengaku sempat terpengaruh dengan komentar dari haters di media sosial.
"Jujur, dulu saat gue belum terbiasa melihat ada komen-komen negatif yang masuk ke gue, gue itu sempat kepikiran apalagi kalau komentar soal musik gue. Kayak, 'Ini benar enggak, ya?'. Kok, orang sampai ngomong seperti ini, benar-benar masuk ke otak gue," kata Julian Jacob ditemui di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, meskipun ada pujian yang datang, cowok 24 tahun ini tetap memikirkan komentar negatif tersebut. Padahal, orang-orang di sekitar sudah menyarankan untuk tidak melihat komentar-komentar tersebut.
"Sekarang, akhirnya gue bisa berpikir kayak enggak usah peduliin. Itu masalah waktu sih, yang gue lakuin membangun diri gue supaya gue menjadi orang yang lebih kuat lagi," ungkapnya.
Pengalaman memang guru terbaik, maka dari itu ia pun berusaha lebih keras lagi untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi.
"Terus gue bikin musik benar-benar niat, gue dengar tapi bukan dari pandangan gue, tapi gue coba kasih orang-orang terdekat. Gue lebih kritis ke sana," ujar Julian Jacob .
Kata Julian, hal itulah yang membuatnya masuk ke manajamen musik milik Young Lex yang juga memiliki visi dan misi yang sama dengannya.
ADVERTISEMENT
"Yes. Pertamanya memang teman. Sebenarnya kita itu lebih kayak, 'Eh, gue punya lagu, nih', terus dia mau produce ya, why not? Just do it. Kita bikin saja," tutupnya.