Kilas Balik Perjalanan Karier Cut Mini yang Kini Mulai Berhijab

Throwback: Cut Mini Foto: Infografik: Nunki Lasmaria Pangaribuan/kumparan

Ada yang baru dari penampilan Cut Mini saat ini. Ia telah berhijrah dan mantap mengenakan hijab.

Di bawah ini kumparan akan mengilas balik perjalanan artis berusia 45 tahun ini mulai dari awal berkarier hingga sekarang. Ternyata, dulu Cut Mini termasuk artis yang selalu menolak tawaran film bergenre horor karena ia penakut.

Lantas, bagaimana dengan sekarang? Apakah ia juga mulai membatasi kariernya setelah berhijab? Berikut ulasannya.

Mini Theo mengawali kariernya sebagai foto model di usia 15 tahun. Ia menambahkan nama 'Cut' ketika berperan sebagai model video klip di lagu 'Kuta Bali' karya Andre Hehanusa pada 1995.

Di era '90-an Cut Mini jarang muncul di dunia industri Indonesia. Sebab, kala itu memang ia dikontrak oleh TV3, perusahaan televisi asal Malaysia, untuk berperan di sebuah sinetron. Namun sinetron itu memang hanya bertahan selama 9 bulan.

Kembali ke Indonesia, Cut Mini menjadi bintang video klip di lagu 'Antrilah Di Loket' karya P Project. Kedekatan dengan P Project inilah yang akhirnya membuatnya dipercaya untuk ikut berperan di sebuah program komedi bertajuk 'Sang Prabu'.

Selain itu, ia juga kerap menjadi presenter di acara-acara televisi, seperti 'Telkomania' dan 'Berita Selebritis (Betis)'. Di masa ini, ia juga membintangi sejumlah sinetron seperti 'Kejarlah Daku Kau Kutangkap', 'G ara-Gara Inul', 'Kiri Istri Kanan Mertua', 'Olga', dan 'Permata Hati'.

Peran besar pertama yang Cut Mini dapatkan adalah Meimei di film 'Arisan!' (2003). Ia menjadi pemeran utama bersama Tora Sudiro sebagai Sakti dan Aida Nurmala sebagai Andien.

Film yang ditulis oleh Joko Anwar ini pada dasarnya mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari masyarakat di kota urban, seperti Jakarta. Namun, banyak orang mencekal karena tokoh Sakti dalam film ini digambarkan sebagai seorang gay.

Dibalik semua pencekalan, Cut Mini berhasil membawa 'Arisan!' memenangkan kategori 'Film Bioskop Terbaik' di Festival Film Indonesia 2004. Cut Mini pun masih dipercaya untuk memerankan tokoh ini di sequel-nya yang rilis pada 2011.

Setelah 'Arisan!', Cut Mini dipercaya untuk berperan sebagai Ibu Muslimah di film 'Laskar Pelangi' (2008). Ia berhasil memenangkan 'Aktris Terbaik' di Indonesian Movie Awards 2009 dan 'Aktris Terpuji' di Festival Film Bandung 2009.

Sempat lima tahun vakum dari industri perfilman Indonesia, Cut Mini kembali terlibat di dua film, 'Juara' dan 'Athirah', pada 2016.

Film 'Athirah' yang mengisahkan tentang perjalanan hidup ibunda Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla sukses membawa Cut Mini memenangkan total enam penghargaan dari berbagai ajang, termasuk Festival Film Indonesia 2016, Indonesian Movie Actors Awards 2017, dan Festival Film Bandung 2017.

Meski usia Cut Mini sudah tidak lagi muda, 2016 bisa dikatakan sebagai tahun terbaiknya. Ia mampu menaklukkan usia dan membuktikan diri bisa mengalahkan banyak aktris muda Indonesia di industri perfilman Indonesia.

Kini, bintang film 'Posesif' itu kembali terlibat dalam film terbaru. Bedanya, Cut Mini yang selama ini dikenal penakut dan sering menolak tawaran film horor, pelan-pelan mulai mengalahkan rasa takutnya.

Ya, ia didapuk untuk terlibat dalam film terbaru berjudul ‘Ikut Aku Ke Neraka’. Awalnya Cut Mini tetap bersikeras menolak tawaran tersebut. Sebab, ia tak ingin malah merepotkan orang lain di lokasi syuting nantinya.

“Yang saya pikirin adalah kalau takutnya saya sampai lebay, nanti di lokasi itu jadi ribet semua gara-gara ketakutan saya. Misal schedule harus tunda karena takut atau gimana, yang saya pikirin itu sebenarnya,” tuturnya.

Tahun ini juga menjadi tahun paling berharga dalam hidup Cut Mini. Beberapa waktu lalu, ia memutuskan untuk menutup aurat dan berhijab. Keinginan untuk berhijab pun sebenarnya sudah ia rasakan sejak menunaikan ibadah Haji tahun lalu.

Namun karena ada kendala satu dan lain hal, Cut Mini baru mewujudkannya di tahun ini. Komitmennya semakin kuat saat Ramadhan tahun ini. Ia menyampaikan keinginannya untuk berhijab kepada manajer dan suaminya, Mago Sarwono.

“Manajer saya support saya teramat sangat, ‘Pakai, Bu, jangan takut dengan apapun, pakai!’ Dia (suami) cuma bilang,’Kita cuma hidup salat, itu wajib udah’,” ucap Cut Mini.

Cut Mini juga mengaku mulai aktif terlibat di kelompok pengajian. Namun, memang ia tidak tergabung di pengajian-pengajian artis.

Setelah penampilannya berubah, Cut Mini kembali mengakui bahwa banyak rumah produksi yang tak jadi menggunakan jasanya.

"Mereka (rumah produksi) mundur teratur, ya, sudah enggak apa-apa, saya tidak mau memaksa," kata Cut Mini saat ditemui beberapa waktu lalu.

Aktris Cut Mini. Foto: Giovanni/kumparan.

Ia saat ini ingin berusaha untuk lebih menjaga perilakunya. Dia tak ingin menodai kesucian dari makna hijab itu sendiri.

Sebab, ia sadar perlakuan buruk bisa membangun stigma negatif terhadap hijab itu sendiri.

“Kita harus tahu adab-adabnya, kita memakai sesuatu yang berat buat hidup kita untuk jalannya ke depan. Jadi kita juga harus menjaga adab-adab itu, itu yang diajarkan guru saya,” tuturnya.