Marshanda Ungkap Caranya Berdamai dengan Diri Sendiri dan Sang Ibu

23 September 2019 11:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marshanda Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Marshanda Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Tahun 2014 mungkin menjadi masa terberat yang harus dilalui oleh aktris Marshanda.
ADVERTISEMENT
Kala itu, keretakan rumah tangganya dengan Ben Kasyafani mencuat, hingga akhirnya Caca--sapaan akrab Marshanda-- menggugat cerai Ben pada 23 April 2014 ke Pengadilan Agama Jakarta Pusat.
Tak hanya soal rumah tangganya dengan Ben, di tahun yang sama, Caca juga diketahui berseteru dengan sang ibunda, Riyanti Sofyan.
Caca bahkan disebut-sebut dipaksa masuk oleh Riyanti ke Rumah Sakit Abdi Waluyo karena diduga mengidap bipolar.
Menurut OC Kaligis yang mendampingi Caca saat itu, bintang sinetron 'Bidadari' itu dimasukkan ke rumah sakit pada 26 Juli 2014 baru 'bebas' pada 3 Agustus 2014.
Selama berada di rumah sakit pun, Caca katanya berada dalam penjagaan ketat oleh preman yang diduga disewa oleh Riyanti.
ADVERTISEMENT
Setelah itu hubungan antara Caca dan ibunya pun memanas. Keduanya sampai harus melibatkan orang ketiga untuk berdamai.
Kini, hubungan Caca dan Riyanti Sofyan pun akhirnya membaik. Keduanya telah kembali akur layaknya ibu dan anak.
"Suatu hari aku menyadari mama itu menerima aku lebih banyak daripada aku menerima dia," ungkap Caca saat ditemui di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, baru-baru ini.
Mantan istri Ben Kasyafani ini mengatakan punya cara tersendiri untuk membuat hubungannya dengan Riyanti semakin baik dari hari ke hari.
"Yang aku lakukan adalah aku rekam semua yang aku inginkan dan durasinya 14 menit. Semua tentang apa yang aku rasakan. Kebahagiaan aku sampai pada titik aku bicara soa kebaikan mama," bebernya.
ADVERTISEMENT
Setelah mendengarkan semua curahan hati yang direkamnya, Marshanda mencoba berdamai dengan dirinya sendiri. Sampai akhirnya ia menyadari satu hal tentang arti seorang ibu dalam hidupnya.
"Bahwa banyak hal yang mama kasih buat aku, perhatiannya, kehebatannya jadi seorang ibu. Intinya makin banyak hal positif yang kita ungkap, akan menjadi positif pula dengan pola pikir dan penerimaannya," tandas Marshanda.