Maudy Ayunda Akan Luncurkan Buku Cerita Anak Tahun Depan

22 November 2018 15:16 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maudy Ayunda. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Maudy Ayunda. (Foto: Munady Widjaja)
ADVERTISEMENT
Tak cuma main film dan jadi penyanyi, Maudy Ayunda kini melebarkan sayap sebagai seorang penulis. Perempuan berusia 23 tahun ini sudah meluncurkan buku pertamanya bertajuk ‘Dear Tomorrow’ pada 30 April 2018.
ADVERTISEMENT
‘Dear Tomorrow’ berisi cerita-cerita dirinya dan pengalamannya sendiri. Tujuan Maudy mengangkat kisah hidupnya sendiri sebagai pengingat akan hal-hal yang pernah terjadi dalam hidupnya.
Kini Maudy berencana untuk kembali meluncurkan buku baru. Beda dengan sebelumnya, pelantun lagu ‘Jakarta Sepi’ ini membuat buku cerita anak. Ia akan meluncurkan buku terbarunya itu pada awal tahun depan.
“Mau launching cerita buku anak,” kata Maudy Ayunda ketika ditemui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (22/11).
Pemain film ‘Perahu Kertas’ ini menyatakan sudah terbiasa menulis dari kecil. Bahkan, ia menuturkan cerita dalam buku terbarunya nanti sudah ia tulis sejak berusia 10 tahun.
“Cerita yang aku tulis sejak usia 10 tahun itu yang dijadikan materi. Sebenarnya yang nulis itu bukan aku yang versi sekarang, jadi yang menulis tuh, Maudy Ayunda umur 10 tahun,” tutur Maudy.
Maudy Ayunda. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Maudy Ayunda. (Foto: Munady Widjaja)
Rupanya, membuat buku cerita anak bukanlah ide pelantun lagu ‘Untuk Apa’ itu, tapi berasal dari pihak penerbit. Awalnya, ia hanya mengungkapkan suka menulis dari kecil.
ADVERTISEMENT
“Terus mereka (penerbit) melihat tulisan-tulisan aku waktu kecil dan itu sebenarnya ide dari mereka juga. Akhirnya, dibikin buku,” ucap Maudy.
Lewat buku terbarunya Maudy berusaha untuk mengedukasi anak-anak. Cerita yang dia angkat juga mengandung nilai moral sehingga bisa bermanfaat untuk anak-anak yang membacanya kelak.
Di sisi lain, Maudy berharap bisa meningkatkan minat baca anak-anak lewat karyanya. Sebab, menurut dia, membaca mampu memberikan dampak positif bagi anak-anak.
“Anak-anak bisa belajar bahasa Indonesia dan bahasa Inggris karena ada double language gitu,” tutup Maudy Ayunda.