Megadeth Bawakan Lagu Favorit Jokowi di Jogjarockarta II
PerbesarADVERTISEMENT
Festival Jogjarockarta II berhasil memuaskan dahaga para pecinta musik rock dan metal di Indonesia, terutama di Yogyakarta. Puncak acara pun tiba dengan naik panggungnya headliner dalam acara ini, Megadeth. Band thrash metal kenamaan asal Amerika Serikat itu mengguncang suasana Stadion Kridosono, Yogyakarta, pada Sabtu (27/10) malam.
ADVERTISEMENT
Dimulai sekitar pukul 21.30 WIB, sebelum Megadeth tampil, penonton diminta untuk menyanyikan lagu 'Indonesia Raya' terlebih dahulu. Kemudian, acara dilanjutkan dengan sebuah pesan video dari Presiden Joko Widodo.
Jokowi dalam pesannya itu menyampaikan bahwa ia adalah penggemar band asal Los Angeles itu. Dia juga memberikan selamat kepada para penonton yang ingin menyaksikan penampilan Dave Mustaine dan kawan-kawan.
"Saya suka (lagu) 'Sweating Bullets', 'Ashes in Your Mouth', dan 'Wake Up Dead'. Tapi, enggak tahu nanti dimainkan atau ndak, selamat menonton semuanya," kata Jokowi yang kemudian disambut tepuk tangan meriah 15 ribu penonton yang memadati lokasi acara.
Megadeth memanaskan animo penonton dengan lagu dari album 'Rust in Peace', yaitu 'Hangar 18' dilanjutkan dengan 'The Threat Is Real'. Lagu-lagu ini berhasil membakar semangat penonton yang rata-rata berusia 18 hingga 40 tahun. Di antara para penonton, terlihat banyak orang yang membawa anak yang usianya 8 sampai 10 tahun.
ADVERTISEMENT
"Kami bersyukur bisa datang jauh-jauh dari Amerika Serikat cuma untuk satu konser di sini buat kalian semua. Kami punya banyak lagu untuk kalian, ini adalah 'Sweating Bullets'," ujar Mustaine yang secara tidak langsung menjawab permintaan Jokowi.
PerbesarBand yang digawangi Dave Mustaine (gitar dan vokal), David Ellefson (bass), Kiko Loureiro (Gitar), dan Dirk Vebeuren (drum) itu ternyata membawakan 2 dari 3 lagu yang disukai Jokowi. Pertama 'Sweating Bullets' dari album 'Countdown to Extinction' (1992) dan 'Wake Up Dead' dari album 'Peace Sells... But Who's Buying?' (1986).
Tata cahaya yang spektakuler dan animasi yang ditampilkan di 'layar tancap' di bagian atas dan samping kiri dan kanan panggung menambah seru suasana penampilan salah satu band 'Big Four' bersama Metallica, Slayer, dan Anthrax itu.
ADVERTISEMENT
Selain lagu-lagu lawas, Megadeth juga membawakan beberapa lagu dari album baru mereka yang dirilis pada 2016, yakni 'Dystopia'. Lagu-lagu seperti 'Dystopia', 'Poisonous Shadows' dan 'Fatal Illusion' dibawakan oleh Megadeth dari album itu.
PerbesarDi tengah-tengah lagu 'Peace Sells', penonton dikejutkan oleh penampilan maskot dari band Megadeth, Vic Rattlesnake, yang muncul ke tengah-tengah panggung dan ikut berjoget bersama Mustaine dan rekan-rekannya.
Setelah membawakan sekitar 16 lagu, Megadeth kemudian mengakhiri penampilannya dengan lagu 'Holy Wars... The Punishment Due'. Sebelum menutup penampilannya, Mustaine memperkenalkan personel-personel band-nya di hadapan para penonton sesaat sebelum undur diri.
Acara ini juga dimeriahkan oleh God Bless, Elpamas, Sangkakala, Seringai, Koil, Blackout, Edane, dan Indra Lesmana Project (ILP).