Mike Shinoda, dari Linkin Park 'Hybrid Theory' Hingga 'Post Traumatic'

28 Juni 2019 20:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Before-after Mike Shinoda 'Linkin Park' Foto: Grafik: Sabryna Putri Muviola/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Before-after Mike Shinoda 'Linkin Park' Foto: Grafik: Sabryna Putri Muviola/kumparan
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang melewati masa muda di era 2000-an, nama Linkin Park tentu tidak asing di telinga. Tak hanya lagu-lagunya, kamu juga pasti mengenal para personelnya.
ADVERTISEMENT
Mike Shinoda adalah salah satunya. Di Linkin Park, Shinoda berperan sebagai gitaris merangkap rapper. Tak jarang, lelaki keturunan Jepang itu juga mengisi part rap dalam lagu-lagu Linkin Park seperti dalam lagu 'In the End', 'Points of Authority', dan 'Faint'.
Ia membentuk Linkin Park bersama Brad Delson (gitar) dan Rob Bourdon (drum) di tahun 1996. Empat tahun setelah terbentuk, Linkin Park mengeluarkan album pertamanya, 'Hybrid Theory', di tahun 2000.
Kala itu, lelaki yang bernama lengkap Michael Kenji Shinoda itu tampil dengan gaya rambut spike. Tak ketinggalan, Shinoda juga memelihara janggut di dagunya, seperti yang terlihat dalam video klip 'In the End'.
Mike Shinoda di video klip 'One Step Closer' Foto: YouTube.com/Linkin Park
Namun, dalam video klip 'One Step Closer', Mike Shinoda mengubah penampilannya. Meskipun tak mencukur janggut, ia mengecat rambutnya berwarna merah menyala.
ADVERTISEMENT
Pria yang juga bersolo karier itu kembali menghitamkan rambutnya di tahun 2003. Saat itu, Linkin Park tengah berada di puncak karier berkat album keduanya yang berjudul 'Meteora'.
Mike Shinoda di video klip 'Somewhere I Belong' Foto: YouTube.com/Linkin Park
Seiring bertambahnya usia, penampilan lelaki yang akan menyambangi Indonesia pada 4 September mendatang itu juga semakin dewasa dalam berpenampilan. Dengan potongan rambut dan pakaian yang lebih rapi serta cambang di wajahnya, penampilan Mike Shinoda terlihat dengan usianya, yakni 42 tahun.
Soal penampilannya di Jakarta, konser yang bertajuk 'Mike Shinoda of Linkin Park Live in Jakarta' itu akan menjadi bagian dari rangkaian tur untuk mempromosikan 'Post Traumatic', mini album atau Extended Play (EP) yang didedikasikan untuk mendiang Chester Bennington, vokalis Linkin Park, yang meninggal karena bunuh diri.
ADVERTISEMENT
"Saya senang menghadirkan 'Post Traumatic Tour' ke kota-kota yang sangat spesial berikut ini. Taipei pada 31 Agustus, Jakarta pada 4 September, Manila pada 6 September," tulis Mike Shinoda sebagai caption unggahan terbaru di Instagramnya.
Nah, apakah kamu akan menonton konsernya pada September mendatang?