Rambut Anak Denada Mulai Rontok karena Kemoterapi

21 Juli 2018 16:23 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sarwendah bicara kondisi anak Denada (Foto: Munady)
zoom-in-whitePerbesar
Sarwendah bicara kondisi anak Denada (Foto: Munady)
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu istri Ruben Onsu, Sarwendah, bertandang ke Singapura. Ia ingin memberi dukungan pada Denada sekaligus menjenguk Shakira yang divonis mengidap leukimia dan harus di rawat di sana.
ADVERTISEMENT
Ketika ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (21/7), Sarwendah merasa punya tanggung jawab moral menjenguk Shakira, sebagai ibu dan rekan sesama pekerja hiburan. Saat ini Sarwendah sudah memiliki seorang anak bernama Talita Putri Onsu.
"Kita juga sesama ibu, pasti tahu itu berat, tapi Shakira itu memang anaknya strong banget, karena walau pun dia tahu dia sakit, tapi dia strong banget," ungkapnya.
Mantan personel girldband Cherrybelle itu hanya menghabiskan waktu di Singapura selama tiga hari. Hal itu pun dikarenakan Shakira tiba-tiba harus melakukan kemoterapi di hari pertama Sarwendah tiba.
"Hari pertama 'kan tahu-tahu Shakira harus dikemoterapi jadi harus tunggu dulu. Aku juga 'kan harus stabil kondisi kesehatannya, enggak boleh misalkan pas pilek," ujarnya.
Denada dan anaknya, Shakira. (Foto: Instagram @denadaindonesia)
zoom-in-whitePerbesar
Denada dan anaknya, Shakira. (Foto: Instagram @denadaindonesia)
Sarwendah mengatakan bahwa Shakira masih bisa berkomunikasi dengan lancar dan baik setelah kemoterapi. Tetapi gadis berusia 5 tahun itu terlihat menahan rasa sakit karena perawatan intensif yang berat untuk anak sekecil itu.
ADVERTISEMENT
"Ya, lemas. Rambut mulai rontok jadi karena kemoterapi. Dia belum ngeh sih, tapi aku yakin Denada hebat dan bisa jelaskan pada anaknya," kata Sarwendah.
Selain dukungan moral, Sarwendah juga menawarkan bantuan kebutuhan dasar untuk Denada. Sarwendah berharap bantuannya bisa sedikit meringankan beban Denada sebagai ibu yang harus melihat putri kecilnya menderita sakit parah.
"Aku cuma bisa kasih support dan tanya, 'kakak Denada lagi butuh apa?' Di rumah sakit kan kadang seorang ibu suka terlalu mikirin anak sampai lupa diri sendiri jadi aku bilang ke dia, kalau butuh apa dari Indonesia kebetulan ada sodara juga di sana yang bisa dititipin jadi bilang aja. Kemarin sih kita bawain makanan," tutupnya.