Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Romantisme Bill Skarsgård dengan Badut Pennywise
10 Januari 2018 16:23 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Film horor supernatural 'IT' bisa dibilang sukses membuat orang-orang ketakutan. Sampai sekarang, film yang rilis pada 7 September lalu ini telah meraup keuntungan sebesar USD 689 juta atau sekitar Rp 9,2 triliun secara global.
ADVERTISEMENT
Terima kasih kepada Bill Skarsgård, sosok yang memerankan Pennywise 'The Dancing Clown'. Aktingnya yang freak dan menyeramkan sukses menghantui mimpi para penonton film yang dibesut oleh Andy Muschietti itu.
Ternyata, tak hanya penonton saja yang dikejar-kejar badut Pennywise di dalam mimpi. Bahkan, Skarsgård pun turut dihantui oleh karakter yang ia mainkan itu.
Cowok berusia 27 tahun itu mengaku, badut pembunuh itu kerap muncul dalam mimpinya saat proses produksi masih berjalan hingga shooting film selesai.
"Aku berada di rumah, shooting filmnya sudah selesai, dan aku mulai memimpikan Pennywise. Tiap malam, dia datang berkunjung," ujarnya seperti dikutip Entertainment Weekly.
"Mimpinya seperti aku berurusan dengannya, semacam Pennywise bertindak sebagai entitas terpisah dari tubuhku, dan juga Pennywise hadir dalam keadaan yang tidak aku hargai. Rasanya seperti aku ini Pennywise, dan aku sangat marah ketika aku menampakkan diri di tempat umum dan orang-orang menatapku," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Namun, Skarsgård mengaku takjub dengan apa yang ia alami dalam mimpinya itu.
"Ini adalah proses untuk melepaskan monster tersebut. Menakjubkan, dan ini adalah hal yang menakutkan, tapi menarik untuk mengunjunginya lagi," terangnya.
Pemain film 'Atomic Blonde' ini membenarkan bahwa ia memang tenggelam dalam perannya sebagai Pennywise. Dan cukup sulit baginya untuk memisahkannya dengan sikapnya di dunia nyata.
"Aku suka dengan karakter-karakter yang aku mainkan dan aku menjalin hubungan dengan karakterku itu. Pennywise dan Bill menjalani hubungan ini bersama-sama, dan aku mencoba mencari tahu siapa dia. Aku juga memberinya waktu dan kerja kerasku untuk sosok itu. Untuk masalah ini, hal itu berlangsung selama berbulan-bulan," kata Skarsgård.
"Rasanya seperti berada di dalam hubungan yang destruktif. Orang-orang tidak sadar sampai mereka berada di luar lingkaran itu. Semua temanmu bilang, "Kau harus membuang karakter itu, atau dia akan menghancurkan hidupmu." Dan ketika kau membuangnya, kau melihat, dan, 'Sungguh menyedihkan sekali aku.' Namun, aku tidak akan bilang diriku menyedihkan saat aku bermain sebagai Pennywise karena aku menikmatinya," tambahnya.
Menutup perbincangan, adik aktor Alexander Skarsgård ini mengatakan bahwa ia sudah bisa menghilangkan karakter Pennywise dari pikirannya.
ADVERTISEMENT
"Setelah selesai shooting, aku kembali ke rumahku di Swedia dan duduk sambil minum kopi dengan ibuku di meja makan. Dan aku sadar bahwa, "Oh, bagus. Aku tidak perlu berurusan dengan hubungan ini (dengan Pennywise) lagi!" Hal itu cepat cepat sekali berubah dan aku merasa, "Oh, Tuhan, aku lega karena aku tidak perlu berurusan dengan kegelapan dari karakter Pennywise. Aku menghubungkannya dengan pembebasan dari roh jahat-- dia keluar dari tubuhku dan au telah menyingkirkan racun Pennywise," jelasnya panjang lebar.
Sebelumnya, Skarsgård pernah mengatakan bahwa karakter fiktif dari novel karangan Stephen King itu adalah sosok yang ekstrem dan sebenarnya, tidak berwujud manusia.
"(Pennywise) adalah karakter yang ekstrem, bukan berwujud manusia, dan bahkan dia melebihi seorang sosiopat karena dia bukan manusia. Dia juga bukan badut. Aku menikmati bentuk dari badut Pennywise, dan menikmati permainan dan perburuannya. Yang lucu adalah, entitas jahat ini mungkin tidak lucu untuk orang lain. Tapi, Pennywise berpikir bahwa dia itu sangat lucu," tuturnya seperti dikutip Vulture.
ADVERTISEMENT