Sambil Menangis, Raffi Ahmad Menyesali Kurang Waktu untuk Keluarga

8 Juli 2019 14:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Foto: instagram/raffinagita1717
zoom-in-whitePerbesar
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Foto: instagram/raffinagita1717
ADVERTISEMENT
Hidup sebagai figur publik yang bergelimang harta nyatanya tidak sepenuhnya membuat seorang Raffi Ahmad bahagia. Di tengah popularitasnya saat ini, presenter 32 tahun itu dilanda gundah gulana.
ADVERTISEMENT
Dengan bantuan Ferdians Setiadi, seorang Hipnotherapyst, Raffi Ahmad pun menumpahkan keluh kesahnya. Seperti terekam dalam video terbarunya bertajuk 'PENGAKUAN PALING JUJUR DAN SEDIH DARI RAFFI AHMAD...'.
"Sebenarnya gue merasa gue sudah bukan Raffi yang dulu. Mungkin jati diri gue juga sudah mulai berubah. Banyak beban sekarang di pikiran gue. Masa depan, pekerjaan, anak, istri, keluarga pastinya," ungkapnya.
Seiring berjalannya waktu, muncul penyesalan dalam diri mantan kekasih Laudya Cynthia Bella tersebut, terutama soal perhatiannya untuk anak dan istri tercinta. Diakui Raffi Ahmad, ia selama ini terlalu sibuk dengan pekerjaan. Bahkan bulan Ramadan kemarin, Raffi rela bekerja hingga 20 jam sehari.
Raffi Ahmad dan keluarga liburan ke Sydney, Australia. Foto: Instagram @raffinagita1717
"5 tahun gue sama Nagita tuh, gue banyak kehilangan momen karena gue terlalu sibuk, terlalu egois, dia yang banyak mengalah," akunya.
ADVERTISEMENT
"Sekarang itu yang gue sesalin adalah waktu. Waktu gue terlalu sedikit buat Rafathar dan Gigi. Gue kadang sedih juga lihat Rafathar, anak gue tuh lucu banget, gue harusnya bersyukur punya anak dan istri yang Allah titipin luar biasa banget," lanjut Raffi.
Pria asal Bandung itu merasa beruntung diberikan istri seperti Nagita yang sangat bisa menerima kekurangan dalam dirinya. Diakui Raffi, tanpa Nagita mungkin hidupnya tidak akan sesukses sekarang.
"Istri gue itu baik banget. Mungkin kalau gue enggak dapat Nagita, mungkin pernikahannya seumur jagung. Gue akuin, sebenarnya banyak troublemaker itu gue. Gue orang yang enggak bisa dipegang, gue itu enggak bisa dikasih tahu, enggak bisa dimarahin. Tunggu kejeduk dulu baru gue sadar," paparnya.
ADVERTISEMENT
Penyesalan ini ternyata muncul setelah Raffi Ahmad menjalani liburan bersama keluarganya ke Australia belum lama ini. Momen liburan itu membuat Raffi tersadar akan pentingnya waktu bersama keluarga.
"Pas kemarin liburan gue ke Sidney, itu benar-benar gue happy banget dan di situ gue baru menyadari pentingnya waktu buat orang yang punya waktu buat gue. Gue enggak pernah punya waktu buat Nagita. Tapi Nagita dan Rafathar selalu punya waktu buat gue,"
Sedikit banyak, Raffi Ahmad mulai introspeksi diri hingga ia menyadari betapa egoisnya ia selama ini. "Mereka selalu punya waktu buat gue. Bukan karena gue enggak ada waktu tapi karena gue enggak memprioritaskan waktu buat keluarga, gue cuma kerja, kerja, kerja," tuturnya sambil berlinang air mata.
ADVERTISEMENT
Banyak hal yang mengganjal di hati Raffi Ahmad di balik keceriaannya. Tak hanya soal waktu, Raffi juga merasa fisiknya sudah tidak sebugar dulu. Seperti diberitakan sebelumnya, ia tengah mengalami gangguan pada pita suaranya.
"Gue pengin bisa nemenin Rafathar sampai tua, pengin punya anak lagi. Gue takut banget enggak bisa membahagiakan Nagita. Gue pengin lebih baik lagi sebagai suami, sebagai ayah," tandasnya.