Selfi 'KDI' Tidak Minta Tanah Milik Orang Tua Iwa K

10 Juli 2018 13:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Iwa K dan Selfi 'KDI'. (Foto: Instagram @ iwaktherockfish @ selfinafilah)
zoom-in-whitePerbesar
Iwa K dan Selfi 'KDI'. (Foto: Instagram @ iwaktherockfish @ selfinafilah)
ADVERTISEMENT
Masalah rumah perebutan harta gono-gini antara rapper Iwa K dengan pedangdut Selfi Nafilah alias Selfi 'KDI', hingga kini masih diproses di Pengadilan Agama Jakarta Timur.
ADVERTISEMENT
Ketika mengisi acara program 'Pagi-pagi Pasti Happy', Selfi menjelaskan dirinya tidak menuntut tanah yang merupakan milik orang tua dari Iwa. Ia mengaku hanya ingin meminta rumah yang dibangun dari hasil jerih payahnya selama ini.
"Saya mengakui (itu tanah orang tua Iwa). Yang perlu digaris bawahi, Selfi tidak pernah menggugat tanah. Tapi tanah itu tidak akan mungkin jadi rumah kalau tidak ada bangunan," kata Selfi di dalam acara tersebut.
"Dan bangunan itu dapat dari mana kalau idak ada uang? Kita beli bahan bangunan dari mana? Dan itu kita tidak ada kredit, tidak ada pinjaman. Jadi itu uang pribadi dibayar cash, dan dibangun selama kurang lebih tiga tahun," sambungnya.
Penyanyi Dangdut, Selfi Nafilah saat menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Dangdut, Selfi Nafilah saat menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Munady Widjaja)
Pelantun 'Cinta Hampa' ini mengaku bahwa rumah itu telah dibangun sejak 2005, sebelum dirinya menikah dengan Iwa. Mereka pun akhirnya memutuskan untuk menikah pada 2007, dan rumah tersebut baru rampung sekitar 2009.
ADVERTISEMENT
"Dua tahun itu terus gimana tuh? Jadi pas sebelum nikah ada omongan, kalau mau nikah ya kita harus bangun rumah, karena saya tidak mau pas nikah tidak ada arahlah. Jadi dibuatlah. Terus saya nikah 2007 dan selesai 2009, terus dua tahun itu bagiamana ceritanya?'' tuturnya.
Ibu satu anak ini menegaskan bahwa dirinya tidak meminta tanah tersebut. Ia hanya meminta bagian dari bangunan rumah itu untuk dibagi dua. Apalagi ia merasa selama pembangunan tersebut, dirinya telah ikut mengeluarkan biaya hingga ratusan juta rupiah.
"Ya jadi itu tadi, kalau misal rumah itu tidak bisa dijual ya dibagi dua. Ya sudah yang satu dibuldoser saja. Jadi dia setengah, aku setengah. Jadi yang bagian aku enggak diambil dibuldoser saja, terus dia tinggal disetangahnya lagi," ucap Selfi.
Penyanyi Dangdut, Selfi Nafilah saat menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Dangdut, Selfi Nafilah saat menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Munady Widjaja)
Sementara saat ditemui usai mengisi program 'Pagi-pagi Pasti Happy', Selfi menegaskan bahwa pengajuan gugatan harta gono-gini dilakukan bukan secara tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
"Intinya adalah saya dan Iwa sudah tahu apa yang harus dilakukan. Kalau buat saya pribadi ini bukan yang tiba-tiba, bukan sesuatu yang di ada-adain, ini memang yang terjadi, ini memang yang harus diurus," ucap penyanyi berusia 33 tahun tersebut.
Selfi menuturkan upaya mendapatkan harta gono-gininya ini dilakukan untuk membiayai kehidupan dan pendidikan putra sulungnya yang bernama Mikala Saka Pandhiya Hamada Kusuma.
Selfi Nafilah dan Iwa K (Foto: Aria Pradana, Garin Gustavian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Selfi Nafilah dan Iwa K (Foto: Aria Pradana, Garin Gustavian/kumparan)
"Sekarang pun selama 2 tahun saya yang membiayainya, wajarkan saya bertanya hasil jerih payah kita bersama yang sekarang ditempati oleh keluarga barunya, saya minta? Untuk siapa? Bukan untuk saya, saya bisa hidup kok dari dulu," katanya.
"Anak bagaimana? Sekolahnya sampai mana? Saya minta secara lisan, message pun tidak dibalas. Ini upaya saya. Tapi balik lagi, gusti Allah maha tahu apapun yang terjadi. Jadi saya berusaha, hasil nanti bagaimana, insyallah kalau yang terbaik, kunfayakun, terjadilah," lanjut pedangdut kelahiran Sukabumi, Jawa Barat tersebut.
ADVERTISEMENT