Syuting Perempuan Tanah Jahanam, Tara Basro Terkuras Fisik dan Mental

17 September 2019 15:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tara Basro. Foto: Munady Widjaja/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tara Basro. Foto: Munady Widjaja/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Film garapan terbaru Joko Anwar, 'Perempuan Tanah Jahanam' belum lama ini meluncurkan trailer perdana. Dalam trailer berdurasi 1 menit 47 detik itu, semakin memperlihatkan bagaimana suasana horor yang ditawarkan dalam film ini begitu tinggi.
ADVERTISEMENT
Meminjam istilah sang sutradara, horor yang ada di film ini benar-benar jahanam.
“Kalau Pengabdi Setan istilahnya masih sopan seramnya, kalau Perempuan Tanah Jahanam benar-benar jahanam," kata Joko Anwar.
Tara Basro, salah satu pemeran utama di film ini memberikan pemahaman yang sama. Bahkan menurutnya, film yang akan tayang pada 17 Oktober 2019 ini benar-benar menguras tenaga dan mentalnya.
Fisiknya terkuras karena adegan-adegan yang menuntutnya banyak berlari di banyak lokasi, sementara mental karena ia harus membangun karakter Maya yang penuh misteri.
Belum lagi lokasi syuting yang dikatakan Tara Basro juga menyeramkan. Lokasi-lokasi yang digunakan sebagian besar berada di desa terpencil yang belum pernah dipakai syuting sebelumnya. Di pinggir hutan.
ADVERTISEMENT
"Di film ini, perempuan tanah jahanam, sangat menantang physical, mental buat saya, karena ini bisa dibilang dari segi set, dari segi teknis dan dari segi cerita," kata Tara Basro baru-baru ini.
Tara Basro di acara syukuran film 'Perempuan Tanah Jahanam'. Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan
Untuk tantangan fisik, dikatakan aktris 29 tahun ini, ia banyak diharuskan berlari. Seperti yang terlihat di teaser serta trailer perdana yang baru-baru ini dirilis.
Tara juga pernah harus menjalani adegan ia digantung terbalik.
"Jadi memang syuting dibutuhkan stamina yang sangat tinggi, karena setnya begitu banyak dan adegannya lumayan physical," tuturnya.
Beruntung selama sebelum syuting, wanita pemilik nama lengkap Andi Mutiara Pertiwi Basro ini telah mempersiapkan fisiknya dengan baik.
"Olahraga rutin, seperti weight training, cardio dan memang membantu banget. Apalagi kita di set banyak begadang ya... jadi semakin sehat, semakin lebih kuat badannya. Enggak gampang sakit," ujar Tara Basro.
ADVERTISEMENT
Soal mental juga tak kalah menantang. Tara yang notabene seorang penakut, harus menjalankan cerita yang dikatakannya sangat menakutkan. Namun karena ceritanya menarik, membuat Tara Basro jatuh cinta.
"Kalau untuk mental untungnya Bang Joko selalu enak diajak kerja sama. Karena dia sebagai sutradara juga sangat memanjakan pemainnya, kita semua dari awal dikasih masing-masing kayak (file) pdf untuk ngejelasin karakternya masing-masing dari lahir, tumbuh besar dan sebagainya," kata Tara Basro.
"Dan (saat syuting) untuk kita selalu rame-rame di set. Kalau sendiri males sih," kata dia.
Perempuan Tanah Jahanam bercerita tentang Maya (Tara Basro) dan Dini (Marissa Anita). Keduanya jatuh bangun di kota untuk berusaha memperbaiki hidup. Namun sayang kegagalan selalu membayangi mereka.
ADVERTISEMENT
Hingga suatu ketika, Maya mendapat informasi kalau ia memiliki harta warisan dari keluarganya di kampung asalnya. Maya pun akhirnya, bersama Dini berangkat menuju kampung halamannya.
Sesampainya, Maya dan Dini mendapati sebuah rumah kosong yang besar, lengkap dengan suasana sekelilingnya yang aneh. Salah satunya adalah kuburan anak-anak yang banyak tersebut.
Keanehan pun mulai dirasakan keduanya. Sampai Maya melihat ada seorang perempuan yang menjerit karena hendak melahirkan. Dari sana teror dan misteri menghampiri keduanya.
Maya tidak sadar, jika penduduk di kampung halamannya ternyata telah lama mencarinya untuk mengakhiri sebuah kutukan di sana.
Foto adegan film Perempuan Tanah Jahanam Foto: Base Entertainment