Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Temui Ifan 'Seventeen', Anji Sampaikan Rasa Duka Mendalam
25 Desember 2018 10:42 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:51 WIB
ADVERTISEMENT
Jenazah istri Ifan 'Seventeen' , Dylan Sahara, dan sang drummer, Andi, diterbangkan dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Senin (24/12) pagi. Sebelum diterbangkan, kedua jenazah ditempatkan di ruang kargo bandara.
ADVERTISEMENT
Sejumlah keluarga dan rekan sesama musisi tampak hadir di lokasi. Salah satunya adalah Anji . Mantan vokalis Drive itu datang untuk menguatkan Ifan, sekaligus membantu mengurus pemulangan jenazah.
Menurut Anji, Ifan cukup tegar menghadapi kenyataan kehilangan orang-orang terdekatnya.
"Turut berbelasungkawa, buat Ivan dan manajemen Seventeen dan seluruh korban juga. Maksudnya, secara keseluruhan dari tsunami Selat Sunda ini," ujar Anji.
Sejak mendapat kabar band Seventeen menjadi korban, Anji mengikuti segala perkembangan yang ada. Termasuk ketika Ifan ditemukan selamat dan berusaha keras menemukan istri dan rekan-rekannya di band. Namun Anji tidak mau menanyakan langsung perkembangan pada Ifan.
"Saya enggak mau nanya-nanya sama sekali sama Ifan karena pasti lagi banyak banget yang dipikirin, banyak banget. (Ifan) pasti terpukul dan lain-lain," ujar Anji.
ADVERTISEMENT
Pelantun lagu 'Dia' ini lebih memilih menggali informasi dari tim manajemen Seventeen yang sejak awal kejadian langsung turun ke lapangan mengikuti proses pencarian.
"Saya mengikuti perkembangannya dari lingkaran-lingkaran yang ada di sana gitu. Dari manajernya, dari manajemennya, dan lain-lain itu," kata Anji .
Begitu juga saat mendapat kabar jenazah istri Ifan, Dylan Sahara dan drummer Seventeen, Andi ditemukan.
"Saya mencari informasi kapan bisa datang ke sini (bandara Halim Perdanakusuma) lewat WhatsApp. Memang harusnya sih, enggak terlalu banyak nanya sama Ifan gitu, yang jelas kan pokoknya kalau misalnya butuh apa-apa, kita teman-teman ada buat Ifan," terang Anji .
Jenazah Dylan Sahara menjadi yang terakhir ditemukan dalam rombongan band Seventeen saat kejadian tsunami. Sebelumnya, tiga personel Seventeen, Bani (bassist), Herman (gitaris), dan Andi (drummer) ditemukan lebih dulu.
ADVERTISEMENT
Oki Wijaya, Road Manajer Seventeen dan Ujang, kru Seventeen, juga menjadi korban jiwa dalam kejadian itu.
Kala itu, Seventeen menjadi pengisi acara gathering karyawan PLN di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten. Saat tsunami menerjang, Seventeen tengah tampil di atas panggung dan baru membawakan dua lagu.