Terbitkan Buku, Chelsea Islan Kenang Masa Lalunya Dicap Penunda

16 Juni 2019 16:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Chelsea Islan dalam acara peluncuran buku Dreamplanner versi Chelsea Islan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/6). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Chelsea Islan dalam acara peluncuran buku Dreamplanner versi Chelsea Islan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/6). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
ADVERTISEMENT
Terbitkan Buku, Chelsea Islan Kenang Masa Lalunya yang Pernah Dicap Penunda
ADVERTISEMENT
Pemain film Chelsea Islan baru-baru ini merealisasikan salah satu mimpinya, yaitu meluncurkan buku yang bertajuk ‘Dreamplanner versi Chelsea Islan’.
Dalam acara peluncuran buku itu, ia mengungkapkan pentingnya perencanaan dalam menggapai sebuah mimpi. Sesederhana apapun itu, ia anjurkan untuk menulis mimpi-mimpinya.
Perempuan kelahiran 2 Juni 1995 ini pun kemudian menceritakan tentang dirinya di masa lalu yang suka menunda tugas ketika sekolah dulu.
Chelsea Islan. Foto: Munady
“Jadi guru-guru selalu bilang, ‘Chelsea, ayo mana due date’, ‘Where’s your essay? Where’s your homework?’ Enggak pernah ontime kasih ininya, dikejar, sudah kayak dept collector," ujar Chelsea Islan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
"Terus kayak, 'Your name is procrastinator (penunda), you're Chelsea ‘procrastinator’ Islan', gitu. Saya selalu dibilang gitu,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Pemain film ‘Sebelum Iblis Menjemput’ itu hingga saat ini masih berusaha untuk menjadi pribadi yang tidak menunda suatu pekerjaan atau tugas yang diberikan kepada dirinya.
“Jujur sampai sekarang masih sulit juga. Menunda memang masih menjadi challenge aku sehari-hari. Tapi kita selalu belajar dari kesalahan, jadikan pembelajaran aja. Aku selalu berpikir, procrastinate dampaknya apa? Dampaknya banyak, misalnya di sekolah nilainya minus atau kalau kerjaan telat kasihnya, kita jadi kehilangan kesempatan itu,” bebernya.
Chelsea Islan dalam acara peluncuran buku Dreamplanner versi Chelsea Islan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/6). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Meski begitu, Chelsea masih memiliki mimpi-mimpi yang tengah ia kejar agar perlahan dapat diwujudkan. Salah satu mimpi terbesarnya adalah bisa mengenyam pendidikan di bangku kuliah.
“Mungkin dua tahun lagi, rencananya mau ambil Hubungan Internasional. Dalam dua tahun ke depan mau kuliah. Ya aku sebelum pergi kuliah, mau main tiga sampai empat film. Pengen berkarya lagi untuk Indonesia. Ya untuk brand ambassador mau melanjutkan kerja sama, dua tahun mau jadi seniman muda yang terus berkarya,” imbuh Chelsea Islan.
ADVERTISEMENT