Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Penyanyi asal Kanada, Shawn Mendes , akan segera menggelar konser perdananya di Indonesia. Konser tersebut dihelat di Sentul International Convention Center (SICC), Jawa Barat, pada 8 Oktober mendatang.
ADVERTISEMENT
Meskipun usianya masih relatif muda, namun Shawn Mendes sudah memiliki banyak penggemar di seluruh penjuru dunia. Ia tidak hanya memiliki suara yang indah, tapi parasnya yang tampan juga mampu membuat penggemar perempuannya terpana.
Shawn Mendes mengawali kariernya di tahun 2013, saat usianya baru menginjak 15 tahun. Ia mengawali kariernya dengan mengunggah cover lagu dari sederet penyanyi ternama lewat aplikasi bernama Vine. Padahal, ia baru belajar menggunakan gitar di tahun 2012.
Gayung pun bersambut. Hanya dalam waktu satu tahun, seluruh video yang diunggah oleh Mendes, disaksikan oleh jutaan orang di Vine.
Hal itu membuat cowok yang kini berusia 20 tahun itu menjadi musisi nomor 3 dengan pengikut terbanyak di aplikasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Popularitas Mendes di Vine membuat manajer artis, Andrew Gertler, tertarik untuk merekrut Mendes untuk rekaman. Dia akhirnya resmi bergabung ke Island Records pada Januari 2014.
Di tahun yang sama, Mendes merilis EP pertamanya bertahuk 'The Shawn Mendes EP'. Single pertama dari EP tersebut adalah 'Life od the Party'.
Tanpa disangka, EP tersebut diterima hangat oleh para penikmat musik. 'The Shawn Mendes EP' menempati posisi teratas di tangga lagu Kanada dan Amerika Serikat.
Pemilik nama lengkap Shawn Peter Raul Mendes ini akhirnya dipercaya menjadi opening act konser Taylor Swidt The 1989 Tour di Amerika Utara. Masih di tahun yang sama, Mendes diajak berduet oleh The Vamps untuk membawakan lagu 'Cecilia'.
ADVERTISEMENT
Setelah merilis EP, Shawn Mendes akhirnya meluncurkan album perdana berjudul 'Handwritten' di tahun 2015. Album itu terjual 116 ribu kopi di minggu pertamanya.
Salah satu single di album 'Handwritten', 'Stitches', laris manis di pasaran. Lagu itu berada di nomor empat Billboard Hot 100.
Dalam waktu yang singkat, Mendes berhasil masuk ke daftar The 25 Most Influential Teens di tahun 2014 dan 2015 oleh TIME. Selain itu, Mendes juga muncul di daftar tahunan '30 Under 30' Forbse tahun 2016.
Di tahun 2016, Shawn Mendes meluncurkan album kedua berjudul 'Illuminate'. Dalam album itu, terdapat single berjudul 'Treat You Better' dan 'There's Nothing Holdin' Me Back' yang berada di 10 besar chat di beberapa negara.
ADVERTISEMENT
Album ketiganya yang bertajuk 'In My Blood' kemudian muncul di tahun 2018. Single yang berjudul sama dengan albumnya itu, lagi-lagi merajai tangga lagu musik di Amerika Serikat.
Hingga kini, Shawn Mendes telah mengadakan tiga tur dunia, yaitu ShawnsFirstHeadlines, Shawn Mendes World Tour dan Illuminate World Tour.
Saat ini, ia sedang dalam proses menjalani tur dunia keempatnya yang bertajuk Shawn Mendes The Tour.
Pelantun lagu 'Treat You Better' ini sudah mengantongi sejumlah penghargaan sejak awal kariernya hingga saat ini.
Di antaranya adalah 13 penghargaan SOCAN Awards, 3 penghargaan BMI Awards, 8 pengharghaan iHeartRadio, 2 penghargaan American Music Awards, dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT