Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
'Time Will Tell', Single Terbaru The Overtunes
15 Mei 2018 15:54 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Sejak beberapa tahun belakangan, The Overtunes sibuk mengisi original soundtrack (OST) sejumlah film, seperti 'Ngenest', 'Cek Toko Sebelah', dan 'Susah Sinyal'. Kini, grup musik beranggotakan kakak beradik Mikha Angelo Brahmantyo, Reuben Nathaniel Brahmantyo, dan Mada Emmanuelle Brahmantyo itu merilis single terbaru mereka, 'Time Will Tell'.
ADVERTISEMENT
Meski dikemas melalui electronic music, lagu 'Time Will Tell' bernuansa galau. Ya, lagu ini berisi kisah tentang patah hati.
Menurut Mikha, lagu 'Time Will Tell' diciptakannya setelah mendengar curahan hati sang kakak, Reuben, tentang kisah cintanya yang kandas dan menyisakan kegalauan.
"Ini kisah cinta yang gagal saja. Relationship yang enggak work out. Sebenarnya enggak apa-apa juga kan, kayak bagian dari kehidupan yang normal," tutur Reuben ketika bertandang ke kantor redaksi kumparan (kumparan.com) bersama Mikha dan Mada baru-baru ini.
"Mungkin aku pun secara rasional bisa terima bahwa itu enggak apa-apa. Cuma mungkin hati dan jiwanya manusia enggak selalu sinkron sama otaknya. Otaknya kayak, it happens, tapi hatinya kayak, it hurts," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Ya, lagu 'Time Will Tell' menggunakan bahasa Inggris pada keseluruhan liriknya. Mikha memiliki alasan tersendiri mengapa kali ini tak menggunakan bahasa Indonesia dalam mencipta lirik.
"Mungkin apa yang perlu diekspresikan dalam lagu ini, lebih gampang menggunakan bahasa Inggris kali, ya. Enggak secara sadar juga, sih. Cuma pas nulis lagunya langsung bahasa Inggris duluan yang keluar," ujarnya.
Penggarapan lagu ini, menurut Mikha, membutuhkan waktu yang cukup singkat. Dalam waktu sehari--setelah Reuben membeberkan kisah patah hatinya, Mikha mampu merampungkan lagu tersebut.
"Cuma kan ada proses rekaman, bikin demo, aransemen bareng. Jadi kayaknya seminggulah sampai mastered, sampai lagunya benar-benar jadi," ucap Mikha.
"Gue men-demand mereka berdua untuk menambahkan detailnya banget. Cuma kayak somehow mereka berdua punya ide untuk keep it simple di musiknya," tambah Mada mengenai proses penggarapan lagu 'Time Will Tell'.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa kata Tunis--sebutan untuk para penggemar The Overtunes--mengenai lagu 'Time Will Tell'?
"Ada yang sedih. Aku baru tahu, banyak yang relate ke lagu patah hati sampai segitunya. Kayaknya aku sendiri bikin lagu patah hati, tapi enggak pernah patah hati sampai yang levelnya segitunya," tandas Mikha diselingi tawa.