Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ya, rutin berolahraga sangat menguntungkan bagi ibu hamil. Mengutip laman What to Expect, olahraga dapat memperbaiki mood dan mengurangi pusing, konstipasi serta morning sickness pada ibu hamil.
Ibu hamil diperbolehkan untuk melakukan olahraga ringan. Meski begitu, Anda tetap perlu berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk memastikan keamanannya. Nah Moms, berikut 6 jenis olahraga yang bisa Anda coba saat hamil.
1. Berenang
Berenang disarankan untuk ibu hamil karena minim risiko dan efektif membakar kalori. Olahraga ini bagus untuk Anda yang kesulitan mengkontrol berat badan dan menghindari diabetes gestasional. Cukup berenang 30 menit dalam sehari, Anda bisa membakar 360 kalori.
2. Berjalan Kaki
Meski terdengar sederhana, rutin berjalan kaki dapat memperkuat jantung, paru-paru serta membentuk otot ibu hamil. Tak perlu jauh-jauh, cukup jalan kaki keliling kompleks sekitar 30 menit di pagi hari. Mintalah suami menemani Anda agar aman dan makin romantis.
ADVERTISEMENT
3. Squat
Mengutip laman Medical News Today, squat dapat membantu menguatkan tulang panggul sehingga memudahkan Anda dalam proses persalinan nanti. Caranya, bungkukkan badan Anda dengan punggung tetap tegak. Tangan direntangkan ke depan dan kaki tetap menapak. Tahan selama 10-30 detik lalu perlahan bangun dan ulangi.
4. Senam Ringan
Senam prenatal sudah banyak digelar untuk ibu hamil bahkan di puskesmas-puskesmas. Tak ada salahnya mendaftar dalam program itu, Moms. Setelah tahu gerakan-gerakannya, Anda bisa menerapkannya sendiri di rumah.
5. Yoga
Yoga untuk ibu hamil hanya disarankan bila didampingi instruktur. Selain membantu otot-otot Anda lebih rileks, yoga juga dapat membuat tidur Anda lebih banyak. Lakukan yoga sekitar 30 menit per hari.
ADVERTISEMENT
6.Bersepeda Statis
Jika sebelumnya Anda rutin bersepeda di akhir pekan, jangan hentikan kebiasaan itu saat hamil. Tetap lakukan hanya pindahkan ke dalam ruangan untuk memastikan keamanan Anda. Anda bisa menggunakan sepeda statis atau spinning bike untuk melakukannya.