Alasan Mengapa Warna Payudara Berubah Saat Hamil

2 Maret 2018 17:03 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perubahan warna payudara. (Foto: Thinkstock )
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perubahan warna payudara. (Foto: Thinkstock )
ADVERTISEMENT
Menjadi seorang ibu merupakan fase yang paling menarik bagi kehidupan seorang wanita. Tidak hanya mempelajari hal-hal baru, tapi Anda juga menambah momen-momen indah dalam hidup. Dan dalam porses menjadi seorang ibu, memang penuh dengan kejutan dan juga perubahan.
ADVERTISEMENT
Salah satu hal yang mungkin buat Anda jadi terkejut adalah perubahan warna pada payudara setelah Anda hamil.
Dikutip kumparanMom (kumparan.com) dari Boldsky, penyebab pertama berubahnya warna payudara saat hamil adalah karena hormon.
Kenaikan hormon selama kehamilan bisa meningkatkan produksi melanin yaitu zat yang memberikan warna pada rambut, mata, maupun kulit tubuh manusia. Akibatnya, semakin banyak melanin yang diproduksi, kulit di sekitar puting susu menjadi lebih gelap.
Lalu penyebab yang kedua adalah paparan sinar matahari. Meskipun tidak ada penelitian yang terbukti untuk mendukung hal ini, diyakini bahwa paparan sinar matahari berjam-jam juga dapat menyebabkan kegelapan di payudara. Paparan sinar matahari bisa meningkatkan produksi melanin yang pada akhirnya zat tersebut akan menggelapkan kulit, termasuk pada payudara.
ADVERTISEMENT
Dan penyebab yang terakhir adanya adaptasi evolusioner. Bayi yang baru lahir memiliki penglihatan kabur. Warna gelap (tepatnya pada payudara) bisa membantu bayi untuk melihat dengan benar saat menyusui.
Lalu, berapa lama perubahan warna ini terjadi?
Para ahli mengatakan bahwa perubahan warna aerola dan puting susu hanya sementara dan bisa berangsur-angsur kembali normal setelah melahirkan hingga selesai menyusui bayi Anda.
Tapi bagi beberapa wanita, perubahan warna ini menetap lebih lama. Jika Anda mengalaminya dan merasa khawatir, coba konsultasikan pada dokter.