Gigi yang Tumbuh pada Bayi Baru Lahir Perlu Dicabut, Ini Penjelasannya

Ilustrasi gigi bayi yang baru lahir. (Foto: Shutter Stock)

Gigi umumnya mulai tumbuh saat bayi berusia 4 hingga 10 bulan. Namun, pada beberapa bayi, bisa ditemukan kasus gigi yang sudah tumbuh sejak bayi masih berusia kurang dari 30 hari. Inilah yang dinamakan gigi neonatal.

Selain itu, ada juga bayi yang sudah memiliki gigi bahkan sejak baru dilahirkan, Moms. Hal ini disebut juga gigi bawaan lahir atau gigi natal.

Kasus gigi neonatal dan gigi natal ini memang jarang terjadi, Moms. Sejauh ini, diketahui hanya terjadi pada 1 dari 2500 kelahiran. Demikian menurut Dr. Homa Amini, profesor kedokteran gigi anak klinis di Ohio State University, College of Dentistry, Amerika Serikat. Penyebabnya bisa karena bawaan genetik, dan bisa pula karena adanya gangguan pada sel germinal gigi.

Biasanya dokter akan menyarankan serta mengambil tindakan berupa mencabut gigi si kecil. Pasalnya beberapa masalah mengintai, bila gigi si kecil tak juga dicabut.

Ilustrasi gigi bayi yang baru lahir (Foto: Shutter Stock)

Masalah yang bisa muncul di antaranya membuat bayi mengalami kesulitan saat menyusu, sebab gigi akan mengganggu mulutnya ketika menempel pada puting ibu. Terutama saat-saat menyusu secara eksklusif.

Bila terus terjadi, masalah lainnya pun bermunculan seperti bayi mulai malas menyusu dan ia berisiko kekurangan sejumlah nutrisi yang diperlukan. Dari sisi ibu, keberadaan gigi pada mulut bayi juga bisa menyakiti puting.

Menyusui bayi di pesawat. (Foto: Thinkstock)

Perlu diketahui pula, jenis gigi ini mempunyai akar gigi yang sedikit, karenanya membuat gigi mudah goyah dan bayi berisiko tersedak saat gigi tanggal,dan tak sengaja tertelan bayi.

Anda tak perlu takut karena tidak tega saat dokter melakukan tindakan, karena sebelum mencabut gigi, dokter akan memberi bius lokal agar bayi dapat tenang dan tidak kesakitan.