Hypnobreastfeeding, Solusi untuk Meningkatkan Produksi ASI

Ibu menyusui. (Foto: Thinkstock)

ASI adalah sumber nutrisi penting bagi bayi. Hal ini juga sudah dinyatakan secara tegas oleh ahli nutrisi dan organisasi kesehatan dunia (WHO).

Untuk memperlancar ASI, persiapan fisik perlu dilakukan, seperti makan dengan gizi seimbang, minum yang cukup, pijat payudara, mempelajari manajemen menyusui yang benar. Selain itu, ketenangan pikiran dan keikhlasan ibu untuk menyusui bayinya merupakan faktor pendukung yang tidak kalah penting.

Jika ibu khawatir, tidak percaya diri, atau banyak pikiran, maka proses menyusui bisa terhambat. Dikutip dari laman resmi Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), salah satu cara yang bisa dilakukan oleh ibu untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan menerapkan hypnobreastfeeding. Cara ini merupakan upaya alami menggunakan energi bawah sadar agar proses menyusui berjalan dengan nyaman dan lancar, serta ibu dapat menghasilkan ASI yang mencukupi untuk kebutuhan tumbuh kembang bayinya.

Selain untuk meningkatkan produksi dan aliran ASI, manfaat lain dari hypnobreastfeeding adalah untuk meningkatkan ketenangan ibu serta sehingga tercipta keluarga yang senantiasa harmonis dan menciptakan lingkungan yang positif bagi bayi.

Ibu menyusui (Foto: Thinkstock)

Adapun cara kerja hypnobreastfeeding adalah sebagai berikut:

1. Mengurangi kecemasan dan stres pada ibu sehingga dapat meningkatkan produksi ASI

2. Menghilangkan kecemasan dan ketakutan sehingga ibu dapat memfokuskan pikiran kepada hal-hal yang positif

3. Meningkatkan kepercayaan diri ibu, sehingga ibu merasa lebih baik dan percaya diri dalam perannya sebagai ibu baru.

Untuk mengaplikasikan teknik ini pun cukup mudah, yaitu dengan memberikan sederet kalimat motivasi yang mampu memengaruhi alam bawah sadar. Seperti "Aku pasti bisa menyusui", "ASI-ku keluar dengan mudah dan lancar", "Menyusui itu menyenangkan", atau "ASI-ku pasti cukup untuk bayi-ku".

Berikut adalah panduan untuk melakukan hypnobreastfeeding.

1. Lakukan relaksasi dalam posisi duduk atau berbaring di dalam ruangan yang mendukung. Misalnya dengan lampu temaram, diiringi musik relaksasi, bisa juga ditambah dengan aromaterapi yang aman bagi ibu hamil

2. Setelah Anda merasa tenang dan ringan, tiba waktunya belajar untuk fokus, dibantu bola pendulum

3. Setelah relaks, ringan, fokus, maka mulailah memasukkan sugesti positif melalui kalimat-kalimat afirmasi, dan

4. Pegang kedua payudara dan yakini Anda mampu menyusui bayi dan ASI cukup untuk kebutuhan bayi.

Tetap semangat mengASIhi ya, Moms!