Inilah yang Terjadi pada Mata Bayi Saat Ia Merangkak

2 November 2018 15:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi merangkak (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi merangkak (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Ketika bayi merangkak, yaitu saat ia mulai menginjak di rentang usia 7 sampai 10 bulan, ada banyak sekali keuntungan yang ia peroleh lho, Moms. Merangkak itu sendiri merupakan salah satu masa penting buat perkembangan motoriknya. Karena lewat merangkak, si kecil dapat lebih intensif mempersiapkan otot dan sarafnya, menuju berbagai gerakan lain yang lebih matang seperti lancar berjalan dan berlarian.
ADVERTISEMENT
Bukan cuma itu saja, nyatanya merangkak juga bisa merangsang kedua matanya. Rupanya saat merangkak, otak memerintah penglihatan binokular atau fungsi kedua matanya, sehingga kedua mata dapat berfungsi dan berkoordinasi dengan baik.
Alhasil pandangannya dapat lurus dan tajam ke depan. Selain itu, merangkak juga membuat bayi tengah belajar mengukur jarak dan fokus pandangnya untuk mencapai tujuan. Proses ini mengembangkan koordinasi antar belahan otak dan membantu mata untuk fokus.
Bayi merangkak. (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi merangkak. (Foto: Shutterstock)
Maka dari itu, fase bayi merangkak cenderung membuat si kecil lebih sensitif terhadap letak dan ukuran suatu benda yang ada di hadapannya, serta membuatnya berpikir apakah benda itu bisa dipindahkan atau tidak.
Merangkak juga bisa membantu bayi belajar menilai jarak dan ketinggian. Konsep pemahaman ini sangat dibutuhkan dalam jangka panjang, di antaranya bisa membantu keterampilan anak dalam menangkap objek yang ia lihat, mengemudi dan menulis kelak. Menakjubkan ya, Moms!
Ilustrasi Bayi Merangkak di Ruang Keluarga (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bayi Merangkak di Ruang Keluarga (Foto: Shutterstock)
Merangkak juga dapat mengasah koordinasi mata dan tangan. Bayi jadi lebih terampil mengkoordinasikan penglihatan mereka dengan pergerakan tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Koordinasi mata, tangan, dan seluruh tubuh ini juga bisa Anda latih, Moms. Anda bisa memberikan stimulus dengan meletakkan benda sekitar 20-30 cm di depan bayi. Dia akan memfokuskan mata dan tangannya untuk merangkak menuju benda tersebut.
Nah, untuk itu orang tua sebaiknya memastikan bayi merangkak dulu sebelum berjalan.