Komponen Biaya Sekolah Anak yang Harus Disiapkan

Ilustrasi biaya sekolah anak. Foto: Shutter Stock

Sedang mencari sekolah anak untuk mendaftarkan di tahun ajaran yang akan datang tapi pusing memikirkan biayanya? Anda tak sendirian, Moms. Banyak orang tua lain yang mengalaminya juga. Terutama jika memilih sekolah dasar swasta untuk si kecil.

Ya, saat mendaftarkan anak ke sekolah swasta, Anda harus bersiap mengeluarkan uang yang bagi banyak orang mungkin tidak kecil jumlahnya. Tak heran banyak orang tua yang sudah bertahun-tahun menyiapkan dana pendidikan karena biaya sekolah yang terus naik seiring inflasi.

Lantas, biaya apa saja sih, yang harus disiapkan saat mendaftarkan sekolah anak? Berikut kumparanMOM rangkum untuk Anda:

1. Biaya Formulir

Seperti namanya, dana ini Anda bayarkan saat membeli formulir pendaftaran sekolah. Kenapa formulir pendaftaran saja berbayar? Sebenarnya biaya ini juga berlaku seperti booking fee. Dengan membayar biaya formulir, sekolah akan memastikan nama anak Anda terdata sebagai calon murid.

Biaya formulir sangat beragam, tergantung sekolah masing-masing, Moms. Ada yang puluhan ribu, namun ada juga yang hingga ratusan ribu bahkan jutaan rupiah.

Ilustrasi biaya sekolah anak. Foto: Shutter Stock

2. Biaya Tes Masuk

Ada sekolah yang mengadakan tes masuk untuk menyeleksi calon siswa. Tes ini bisa berupa ujian tertulis, wawancara, hingga tes psikologi yang harus diikuti oleh anak. Ada juga sekolah yang melakukan seleksi tidak hanya pada anak, namun pada orang tua.

Biasanya tes dengan orang tua berupa tes wawancara untuk memastikan orang tua memiliki visi dan misi yang sama dengan sekolah dalam hal pendidikan anak. Nah, berbagai tes ini, biasanya juga ada biayanya tersendiri.

3. Uang Pangkal

Uang pangkal juga kerap disebut sebagai Uang Gedung atau Dana Pembangunan. Uang pangkal umumnya dikenakan satu kali saja selama periode pendidikan di sekolah tersebut, namun ada juga yang bisa dicicil karena jumlahnya yang besar. Biasanya uang pangkal menjadi porsi terbasar yang harus dibayar saat mendaftarkan anak masuk sekolah.

4. Uang Kegiatan

Uang Kegiatan adalah dana untuk menunjang kegiatan ekstrakurikuler, studi wisata, maupun kegiatan lain yang akan diadakan sekolah untuk murid-murid. Dana ini biasanya dikenakan setahun sekali, setiap pergantian tahun ajaran. Tak semua sekolah memberlakukan biaya ini sebab ada yang sudah memasukkannya ke biaya SPP bulanan.

Ilustrasi biaya sekolah anak. Foto: Shutter Stock

5. SPP

SPP atau Sumbangan Pembinaan Pendidikan harus dibayarkan tiap bulan untuk menunjang operasional kegiatan belajar mengajar. Biaya ini juga beragam Moms, tergantung sekolah pilihan Anda. Untuk sekolah dasar swasta di Jabodetabek misalnya, kisarannya mulai ratusan ribu hingga jutaan rupiah perbulan.

6. Uang Buku

Sekolah biasanya juga mengkoordinasi penjualan buku cetak kepada murid-muridnya. Uang Buku bisa dikenakan tiap pergantian tahun ajaran atau pergantian semester. Jangan kaget, biaya ini bisa mencapai ratusan hingga jutaan rupiah.

7. Biaya Seragam

Saat mendaftar sekolah anak, tanyakan apakah uang pangkal sudah termasuk biaya seragam? Bila belum artinya Anda harus siap-siap mengeluarkan biaya ini. Tapi ada juga sekolah yang membebaskan orang tua membeli sendiri seragam (misalnya di toko atau pasar) dengan panduan atau ketentuan yang diatur oleh sekolah. Karena itu, selalu pastikan dan tanya dengan jelas ya, Moms!