Moms, Kenali Tanda Tongue Tie pada Bayi

9 Januari 2019 10:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 23 September 2021 13:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tongue tie pada bayi. (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tongue tie pada bayi. (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Tongue tie atau ankyloglossia pada bayi adalah sebuah kondisi di mana lidah tidak bisa leluasa bergerak, karena adanya frenulum atau jaringan tipis di bawah lidah bagian tengah. Mengutip laman baby center, Tongue tie pada bayi bisa membuat pergerakan lidahnya jadi terbatas dan menyebabkan gangguan makan, bicara dan juga menelan.
ADVERTISEMENT
Bayi dengan kondisi tongue tie juga akan sulit melakukan gerakan mengisap saat menyusu pada payudara ibu. Akibatnya, bayi tidak mendapat asupan ASI yang cukup sehingga selalu merasa lapar dan berat badannya sulit naik.
Tak hanya mempengaruhi proses menyusui, seiring bertambahnya usia bayi, tongue tie bisa menyebabkan masalah lain, seperti membuat bayi sulit makan hingga menyebabkan speech delay atau keterlambatan berbicara.
Bayi menangis (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi menangis (Foto: Pixabay)
Mengutip Buku Pintar ASI dan Menyusui karya konselor menyusui F.B. Monika, berikut beberapa tanda bayi mengalami tongue tie:
Tanda-tanda yang ditunjukan pada bayi
- Pelekatan menyusui yang tidak baik (payudara tidak banyak mengisi rongga mulut bayi)
- Terdengar suara klik saat menyusu (bayi menghisap payudara dengan lemah)
ADVERTISEMENT
- Pengaliran ASI dari payudara ke mulut bayi tidak efektif
Ibu menyusui. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ibu menyusui. (Foto: Thinkstock)
- Tidak ada kenaikan berat badan bayi, bahkan berat badan bayi jadi menurun
- Sering rewel dan menjauhkan diri dari payudara ibu
- Sering terlepas dari payudara ibu
- Sering tertidur meski menyusu belum optimal
Menyusu tidak tuntas bisa sebabkan feses bayi berwarna hijau. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Menyusu tidak tuntas bisa sebabkan feses bayi berwarna hijau. (Foto: Thinkstock)
- Beberapa kali mengunyah puting ibu karena tidak bisa menyusu secara optimal
- Sulit mempertahankan isapan dan pelekatan yang dalam
Tanda-tanda yang ditunjukan pada ibu
-Nyeri pada puting
-Nyeri pada payudara
Ilustrasi Payudara (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Payudara (Foto: Thinkstock)
-Produksi ASI jadi menurun
-Mengalami kondisi Mastitis
-ASI jadi tersumbat
-Memiliki rasa kecewa dan frustasi ketika menyusui
Jika Anda menemui tanda-tanda di atas, segera bawa bayi Anda ke konselor laktasi, Moms. Sebelum memeriksa kondisi lidah bayi, dokter biasanya akan bertanya pada Anda, apakah ada masalah dalam menyusui bayinya. Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik pada bayi untuk melihat bentuk dan pergerakan lidahnya.
ADVERTISEMENT
Tindakan medis tidak diperlukan jika bayi dengan kondisi tongue tie bisa menyusu atau makan tanpa ada masalah. Namun, bila diperlukan, dokter mungkin akan menawarkan tindakan bedah yang disebut frenotomy atau insisi. Pada sebagian kasus, dokter akan menunggu dan melihat perkembangan kondisi bayi, karena frenulum lidah bisa merengang seiring berjalannya waktu, Moms.