Perkembangan Janin di Tiap Trimester Kehamilan

Ibu hamil istirahat (Foto: Pixabay)

Ibu hamil normalnya mengandung selama 40 minggu. Meski demikian, masa mengandung tiap ibu hamil berbeda-beda ya, Moms. Ada ibu hamil yang melahirkan di bawah usia kandungan 40 minggu, atau ada juga ibu hamil yang melahirkan di usia kandungan hingga 42 minggu.

Saat menjalani masa kehamilan, seorang wanita akan melewati tiga tahap trimester. Ibu hamil harus mengontrol perkembangan janin di tiap trimester, agar bisa memastikan janin di dalam kandungan berkembang baik. Dikutip dari buku The Essential Pregnancy and Birth Guide, berikut adalah perkembangan janin di tiap trimester kelahiran.

Trimester Pertama (Minggu ke 1-12)

Mual saat hamil. (Foto: Thinkstock)

Trimester pertama atau tiga bulan pertama masa kehamilan, merupakan masa-masa yang cukup melelahkan bagi ibu hamil.

Pada masa ini tubuh ibu biasanya kaget dengan perubahan hormon yang terjadi. Jika biasanya ibu bisa beraktivtas dengan normal, pada trimester pertama, perubahan hormon biasanya membuat ibu mual, lelah, tidak nafsu makan, bahkan tidak bisa melakukan aktivitas apa-apa selain istirahat di rumah.

Ilustrasi USG ibu hamil. (Foto: Thinkstock)

Sementara itu pada trimester pertama fisik janin sudah mulai terbentuk. Akan terlihat lingkaran hitam di wajah yang nantinya akan berkembang menjadi mata.

Perkembangan janin di trimester pertama juga meliputi bagian bawah rahang dan mulut bayi.

Trimester Kedua (Minggu ke 13-27)

Ilustrasi ibu hamil minum air kelapa (Foto: Thinkstock)

Jika Anda berhasil melewati trimester pertama dengan baik, trimester kedua tampaknya bukan masalah yang besar untuk Anda lewati.

Pada trimester kedua, tubuh Anda mulai bisa menyesuaikan dengan perubahan yang ada. Biasanya Anda mulai bisa beraktivitas dengan normal tanpa adanya halangan.

Jantung dan sistem darah janin juga mulai terbentuk pada trimester kedua. Bagian wajah terus berkembang, sementara itu pada bagian tubuh lainnya seperti kaki dan tangan juga ikut bertumbuh dan berkembang.

Kaki bengkak pada ibu hamil. (Foto: Thinkstock)

Trimester Ketiga (Minggu ke 28-40)

Ibu hamil dan suami. (Foto: Thinkstock)

Memasuki trimester ketiga atau tiga bulan terakhir masa kehamilan, tubuh seorang ibu akan terasa sangat lelah dan susah untuk bergerak karena membawa satu badan manusia utuh di dalam perutnya.

Dalam masa ini juga, beberapa bagian tubuh tertentu akan mengalami pembengkakan, merasakan mulas yang berlebihan dan memiliki suhu tubuh yang panas.

Payudara Anda juga mulai berubah menjadi lebih besar, sensitif, kencang dan puting berubah warna sekaligus terasa gatal. Penyebab utama berubahnya warna payudara saat hamil adalah karena hormon. Perubahan hormon selama kehamilan bisa meningkatkan produksi zat melanin, yaitu zat yang memberikan warna pada kulit, mata ataupun rambut manusia.

Sementara puting gatal pada ibu hamil disebabkan karena ukuran dan bentuk payudara yang berubah menjadi lebih besar. Hal tersebut berdampak pada kulit payudara yang tertarik dan melebar, sehingga menimbulkan rasa gatal.

Saat trimester ketiga, seluruh organ bayi sudah mulai terbentuk sempurna. Bayi di dalam kandungan juga mulai membuka dan menutup mata, serta merespons suara-suara di luar kandungan dengan tendangan-tendangan mungilnya.