Tanda Hamil atau Tanda Menstruasi? Begini Cara Membedakannya

1 September 2018 14:58 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perbedaan tanda hamil dan menstruasi  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Perbedaan tanda hamil dan menstruasi (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Banyak wanita yang sering terkecoh dengan tanda menjelang menstruasi (PMS) dan tanda hamil. Pasalnya, ciri-ciri wanita yang hamil dan menstruasi memang mirip-mirip, Moms. Meski begitu, Anda tetap bisa membedakan mana tanda PMS dan tanda hamil dengan beberapa ciri berikut ini:
ADVERTISEMENT
Kram pada Perut
Menstruasi: Biasanya, nyeri perut karena menstruasi akan dirasakan sehari atau dua hari menjelang menstruasi. Rasa nyeri ini akan hilang dengan sendirinya pada hari terakhir menstruasi.
Hamil: Jika Anda dinyatakan positif hamil, rasa nyeri ini akan berlangsung lebih lama, dan biasanya terjadi pada seluruh area permukaan perut. Bahkan rasa nyeri saat hamil, juga bisa dirasakan sampai ke punggung.
Bercak Darah atau Flek
Ilustrasi menstruasi  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menstruasi (Foto: Thinkstock)
Menstruasi: Saat menstruasi, bercak darah biasanya berwarna kecokelatan dan berlangsung selama satu sampai dua hari saja. Lalu akan dilanjutkan dengan perdarahan menstruasi selama kurang lebih satu minggu.
Hamil: Pada tanda hamil, bercak darah atau flek biasanya berwarna merah muda sampai kecokelatan. Bercak darah ini biasanya terjadi ketika usia kehamilan mencapai tujuh sampai sepuluh hari. Durasinya lebih pendek dari masa menstruasi dan perdarahan tidak sampai memenuhi pembalut.
ADVERTISEMENT
Nyeri Pada Payudara
Ilustrasi Payudara (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Payudara (Foto: Thinkstock)
Menstruasi: Nyeri pada payudara saat menstruasi biasanya masih bisa ditahan, dan tidak membuat kulit area puting jadi mengering, Moms. Selain itu, pembengkakan yang terjadi juga biasanya hanya bertahan sampai menstruasi Anda selesai.
Hamil: Nyeri payudara saat hamil, akan berlangsung lebih lama. Rasa sakitnya mungkin lebih parah ketimbang nyeri saat menstruasi. Payudara juga akan semakin membengkak, karena payudara tengah mempersiapkan diri untuk memproduksi ASI.
Sakit Punggung
Mentruasi: Menjelang menstruasi, biasanya punggung akan terasa sakit dan nyeri. Namun, rasa sakit ini hanya berlangsung satu atau dua hari saja.
Hamil: Sakit punggung yang diakibatkan karena tanda hamil, biasanya akan berlangsung lebih lama. Bahkan, semakin besar kandungan, maka semakin sering pula Anda mengalami nyeri punggung, Moms.
ADVERTISEMENT