Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Anda mungkin pernah dibuat kesal jika anak suka berteriak-teriak di tempat umum. Selain mengganggu orang lain, Anda pun mungkin sudah kehabisan cara untuk menangani jeritan dan teriakannya yang semakin tak terkendali.
ADVERTISEMENT
Jika sudah begitu, jangan langsung membentaknya, Moms. Hal itu bukanlah cara yang tepat dilakukan untuk meredakan teriakannya, malah bisa memberikan sinyal yang salah pada anak.
"Pertama, tindakan tersebut membuat anak tidak mampu tenang sendiri dan membutuhkan intervensi orang dewasa. Kedua, memberi kesan bahwa tidak apa bagi orang lebih besar atau orang tua memperlakukan mereka seperti itu; dan ketiga, ada kemungkinan anak akan belajar dan meniru perilaku orang tua mereka seperti itu," kata Dr. Wendela Whitcomb Marsh, seorang analisis perilaku bersertifikat.
Lantas, bagaimana cara menangani anak yang suka teriak di tempat umum? Nah simak 4 langkah yang disarankan oleh Marsh, seperti dilansir Fatherly:
- Katakan Setop: Orang tua harus tegas menghentikan apa yang anak lakukan dan perhatikan perilakunya. Apakah mereka senang, kecewa, lapar, atau merasa kesakitan.
ADVERTISEMENT
- Jongkok di depan anak dan tenangkan: Jongkok ini merupakan cara yang efektif untuk menghentikan teriakan anak. Anda cukup berjongkok secara sejajar dengan anak dan tatap mata mereka. Hal tersebut bisa membuat mereka merasa dihargai serta membantu orang tua menilai keadaan.
- Katakan 'Shhh!: Saat mengatakan kata 'Shhh!', perlu diingat jangan mengatakannya sambil kesal ya, Moms. Anda harus tetap tersenyum, memperlambat cara bicara, dan menurunkan intonasi suara Anda. Ini membantu anak agar tetap tenang dan berbicara dengan jelas untuk mengatakan hal yang ingin diungkapkan.
- Bernyanyi: Jika cara sebelumnya tidak ampuh, Anda bisa menyanyikan lagu yang membuatnya lebih tenang.
"Tinggalkan film atau pesta yang sedang Anda datangi untuk menenangkan si kecil ketika ia mulai berteriak. Jika Anda tidak bisa pergi seperti di pesawat, pegangi ia dalam posisi yang nyaman dengan membisikan kata yang baik dengan tenang untuk menghibur mereka. Anak pun akan merasa dicintai, bukan sebaliknya," kata Marsh.
ADVERTISEMENT
Walau sulit untuk menenangkan anak yang sedang aktif-aktifnya, namun sebagai orang tua, kita harus tetap harus bisa mengelola dan menenangkan emosi mereka, Moms.