Tips Kerja di Rumah saat Ada Anak Balita

Ilustrasi ibu bekerja yang pusing mengatur keuangan Foto: Shutterstock

Bisa bekerja di rumah sambil mengawasi anak balita memang tampak menyenangkan bagi sebagian ibu. Ya Moms, dalam satu lokasi, Anda bisa mengerjakan dua pekerjaan sekaligus!

Meski begitu, bekerja dari rumah tak melulu menyenangkan. Ada juga tantangan yang harus Anda hadapi, misalnya saja jika anak balita Anda sedang rewel atau tantrum. Apalagi di usia balita, si kecil biasanya sedang dalam fase aktif-aktifnya dan penasaran akan banyak hal.

Tak jarang hal ini bisa menimbulkan dilema bagi ibu. Ada perasaan bingung karena Anda dituntut untuk menyelesaikan tugas dan kewajiban pekerjaan, namun si kecil terus merengek minta diperhatikan.

Bila sudah begini, apa yang harus dilakukan?

Dilansir Very Well Family, berikut 5 tips bekerja di rumah saat ada anak balita.

Disiplin waktu memerah ASI. Foto: Unsplash

Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah bangun lebih pagi. Ya Moms, Anda bisa mengatur alarm satu hingga dua jam sebelum si kecil bangun.

Momen ini bisa Anda manfaatkan untuk membalas e-mail, hingga menyelesaikan pekerjaan yang belum selesai.

anak bermain Foto: Shutterstock

Cara kedua yang bisa Anda lakukan adalah memfasilitasi balita untuk main sendiri. Bukan bermaksud jahat, tapi bermain sendiri juga baik untuk perkembangannya, Moms.

Misalnya, Anda bisa membelikan si kecil permainan busy bag. Selain bisa dimainkan sendiri, permainan ini juga dapat melatih dan mengenalkan balita tetang warna dan bentuk.

Nah, ketika si kecil sibuk bermain sendiri, Anda bisa memanfaatkanya untuk menyelesaikan pekerjaan, Moms.

anak tidur siang Foto: Shutterstock

Selain bangun lebih pagi, Anda juga bisa memanfaatkan waktu ketika balita tidur. Biasanya si kecil akan tidur siang satu hingga dua jam lamanya.

Tak hanya bisa Anda manfaatkan untuk bekerja, tidur siang juga terbukti baik untuk kesehatan dan perkembangan anak. Manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk menyelesaikan pekerjaan hingga tuntas.

com-Ilustrasi ibu dan anak sedang bermain di dalam rumah. Foto: Shutterstock

Bekerja di rumah memang lebih leluasa tapi juga punya banyak risiko, seperti balita terus mengajak main. Untuk itu, Anda harus pintar membagi waktu.

Anda tetap bisa bermain dan memberikan waktu penuh untuknya. Kemudian, ajak bicara dengan baik bahwa setelah bermain bersama, Anda harus menyelesaikan tugas. Mudah-mudahan si kecil mengerti ya, Moms.

Ilustrasi pengasuh. Foto: Shutterstock

Solusi terakhir adalah menyewa pengasuh, Moms. Tapi kembali lagi apakah Anda memang sangat membutuhkannya atau tidak.

Sebagai alternatif pilihan, Anda bisa mencari asisten rumah tangga yang datang untuk sehari penuh atau setengah hari. Dan ketika si kecil bersama pengasuh, tentunya Anda bisa lebih leluasa menyelesaikan pekerjaan.

Selamat mencoba, Moms!