Wow! Ternyata Orgasme Bisa Bikin Wanita Lebih Awet Muda

21 November 2018 19:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi wanita orgasme (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wanita orgasme (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Siapa sih, yang tidak suka dengan nikmatnya mencapai orgasme ketika bercinta? Anda pasti suka kan, Moms? Tapi tahukah Anda, ternyata orgasme pada pria dan wanita itu berbeda.
ADVERTISEMENT
Jika orgame pada pria selalu diidentikan dengan pembuahan sel telur, maka berbeda dengan wanita. Orgasme pada wanita rupanya memiliki fungsi tersendiri bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah mengatasi rasa cemas berlebih.
Ini karena ketika wanita mencapai orgasme, maka akan ada hormon endorfin (hormon senang) yang dikeluarkan dari dalam otak, lalu diteruskan ke dalam tubuh, yang pada akhirnya buat tubuh jadi terasa lebih rileks.
Dikutip dari laman Health Line, sebuah penelitian yang dilaporkan oleh Planned Parenthood mengatakan bahwa kadar oksitosin yang rendah, mampu meningkatkan rasa cemas yang berlebih. Dan ketika Anda mengalami cemas atau stres yang berlebihan, maka dampaknya bisa berpengaruh pada kesehatan kulit (buat kulit jadi berjerawat).
Ilustrasi berhubungan seks.  (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berhubungan seks. (Foto: Shutterstock)
Selain itu, sebuah studi pada tahun 2009 di University of Michigan menemukan bahwa wanita yang mengalami orgasme, akan meningkatkan kadar estrogen (hormon seks wanita), di mana hormon ini akan membantu mencegah penurunan kolagen (protein penting yang meningkatkan fungsi kulit manusia). Kandungan kolagen yang tinggi, dipercaya mampu mencegah penuaan kulit pada seorang wanita.
ADVERTISEMENT
Kadar esterogen yang tinggi juga mampu meningkatkan kelembaban kulit wajah dan menjaga kulit tetap kenyal dan kencang.
Para peneliti juga menemukan bahwa setelah terjadinya orgasme pada perempuan, hormon prolaktin dan oksitosin keluar lalu menginduksi terjadinya ovulasi.
Ilustrasi pasangan bercinta (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan bercinta (Foto: Shutterstock)
Prolaktin adalah salah satu hormon yang berperan dalam perkembangan payudara selama kehamilan dan menyusui. Sementara oksitosin adalah hormon yang merangsang kontraksi rahim pada proses persalinan.
"Peningkatan hormon tersebut menunjukkan sifat yang kita kenal sebagai orgasme perempuan pada manusia," ujar Mihaela Pavlicev, salah satu peneliti dalam studi, dilansir Mic.
Oke! Jadi tambah lagi kan, alasan untuk sering-sering mengajak suami bercinta, Moms?