Anies Tanggapi Soal Acungan 2 Jari di Acara Gerindra

19 Desember 2018 10:07 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Anies Baswedan memegang kain merah. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Anies Baswedan memegang kain merah. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dilaporkan ke Bawaslu atas dugaan pelanggaran UU pemilu oleh Garda Nasional untuk Rakyat (GNR). Anies dituding melanggar UU Pemilu karena mengacungkan dua jari saat Konfrensi Nasional Partai Gerindra di Sentul Jawa Barat, Senin (17/12).
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal tersebut, Anies enggan berkomentar banyak. Ia hanya mengatakan bahwa hak setiap orang untuk melaporkan siapa saja.
"Enggak ada tanggapan, setiap orang bebas melaporkan siapa saja," kata Anies kepada wartawan usai Peringatan Hari Bela Negara di Monas, Rabu (19/12).
Gubernur DKI Anies Baswedan memegang kain merah saat atraksi merpati putih mencari kain dengan mata tertutup. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Anies Baswedan memegang kain merah saat atraksi merpati putih mencari kain dengan mata tertutup. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
Ia juga enggan menjawab ketika ditanya apa makna dua jari yang diacungkannya saat Konferensi Nasional Partai Gerindra beberapa waktu lalu.
Terkait peringatan dari Kemendagri karena salam dua jari tersebut, Anies hanya menjawab singkat.
"No comment," ujarnya.
Anies Salam Dua Jari. (Foto: Dok. Facebook/Partai Gerindra)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Salam Dua Jari. (Foto: Dok. Facebook/Partai Gerindra)
Laporan yang dibuat oleh sejumlah pihak ke Bawaslu terkait kehadirannya di Konferensi Partai Gerindra yang digelar Minggu (16/12). Saat itu ia mengacungkan simbol dua jari di forum tersebut, khas pendukung Prabowo-Sandi.
Dalam sambutannya, Anies menyampaikan doanya kepada Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno yang akan berlaga di Pilpres 2019. Anies berharap kemenangannya saat berpasangan dengan Sandi di Jakarta bisa terulang di Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
“Dua tahun yang lalu kita berkumpul di Jakarta, dua tahun lalu kita mulai gerakan perubahan, dua tahun lalu yang lalu pesimisme dihempaskan pada kita. Alhamdulilah kerja keras kerja ikhlas telah tuntas mengantarkan kemenangan pada kita di Jakarta,” ungkap Anies.