AP I: Pesawat Pribadi Prabowo Dilarang Mendarat di Banjarmasin Hoaks

11 Maret 2019 8:39 WIB
clock
Diperbarui 20 Maret 2019 20:08 WIB
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto saat mengunjungi Pondok Pesantren Darussalam, di Garut. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto saat mengunjungi Pondok Pesantren Darussalam, di Garut. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Beredar pesan yang menyebut pesawat pribadi yang mengangkut capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, dilarang mendarat di Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin pada Minggu (11/3) kemarin.
ADVERTISEMENT
Padahal, masih dalam pesan itu, tertulis Prabowo ke Banjarmasin bukan untuk kampanye, melainkan menghadiri Haul Guru Sekumpul ke-14 di Kota Martapura, Kalimantan Selatan.
kumparan kemudian mengonfirmasi kebenaran kabar tersebut kepada PT Angkasa Pura I (Persero) (AP I) yang mengelola Bandara Syamsudin Noor.
Ilustrasi jet pribadi Foto: Jay jay V/Pixabay
Menurut Corporate Communications Senior Manager AP I, Awaluddin, kabar tersebut bohong atau hoaks.
"Hoaks itu, jadi enggak benar itu (Prabowo dilarang mendarat di Banjarmasin. Tidak ada kabar itu," kata Awaluddin saat dikonfirmasi kumparan, Senin (11/3).
Awaluddin mengatakan, yang sebenarnya mendarat di Banjarmasin ialah cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno. Pesawat pribadi Sandiaga Uno pun diizinkan mendarat (landing) pada pukul 18.45 WITA.
"Sebenarnya itu yang mendarat pesawatnya Pak Sandiaga Uno sekitar pukul 18.45 WITA," kata Awaluddin.
ADVERTISEMENT
Diketahui Sandiaga memang mendatangi puncak Haul ke-14 Guru Sekumpul pada Minggu (10/3) petang. Ia menggantikan Prabowo Subianto yang berhalangan hadir karena kesibukan lain.