Kadisdik: Beasiswa Arnita Dicabut Karena Kendala Teknis

2 Agustus 2018 0:57 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Arnita Rodelina Turnip, mahasiswi IPB yang beasiswanya dicabut Pemkab Simalungun. (Foto: Franky Emmanuel/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Arnita Rodelina Turnip, mahasiswi IPB yang beasiswanya dicabut Pemkab Simalungun. (Foto: Franky Emmanuel/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pendidikan Simalungun Resman Saragih membantah pihaknya mencabut beasiswa Arnita Rodelina Turnip karena pindah agama. Resman mengatakan sempat ada kendala teknis saat pihaknya melakukan proses transfer data siswa.
ADVERTISEMENT
"Tidak benar (karena pindah agama). Ada kendala teknis. Kita sempat kesulitan saat proses transfer dana, karena pihak Arnita tidak dapat dihubungi," kata Resman kepada kumparan, Rabu (1/8).
Resman menyebut status Arnita sebagai penerima Beasiswa Utusan Daerah (BUD) akan segera dikembalikan, sehingga Arnita dapat kembali aktif sebagai mahasiswa IPB. Diketahui, status Arnita sebagai penerima BUD diberhentikan sejak tahun 2016.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumatera Utara Abyadi Siregar mengatakan Arnita dapat kembali kuliah di IPB pada September mendatang. Namun sebelum itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan memanggil Arnita dan kedua orang tuanya terlebih dahulu.
"Pada bulan September nanti Arnita akan kembali diterima sebagai mahasiswa IPB. Tapi Pemkab Simalungun harus melunasi pembayaran sejak ia berhenti hingga bulan September nanti. Dan ini tentu akan kita pantau terus," ucap Abyadi .
ADVERTISEMENT
Arnita merupakan salah satu penerima BUD dari Pemkab Simalungun pada tahun 2015 di Fakultas Kehutanan. Pada bulan September 2015, ia merubah keyakinan dan pada tahun 2016, beasiswanya pun diberhentikan.
Arnita mulai tak mendapat beasiswa dari IPB kala dia menginjak di semester dua. Padahal, dia tak pernah merasa melakukan pelanggaran sama sekali. Dalam sebuah surat pemberhentian beasiswa yang dia terima dari Pemkab Simalungun, alasan pemberhentiannya memang tidak jelas. Dari lima nama yang beasiswanya dihentikan, hanya nama Arnita yang keterangan alasan pencabutannya bertanda ‘setrip (-)’.
Sejak saat itu, Arnita mulai kesulitan untuk membiayai hidupnya di IPB. Puncaknya, pada pertengahan 2016 atau usai diselenggarakan Ujian Tengah Semester (UTS), Arnita menghilang tanpa jejak. Tak ada satu pun yang tahu keberadaan Arnita. Arnita kemudian diketahui mengajar di sebuah SD Islam demi menyambung hidup tinggal di tanah rantau.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Arnita tercatat kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Prof. Dr. HAMKA (UHAMKA) Jakarta. Dia tercatat sebagai mahasiswi manajemen angkatan 2017. Arnita dapat kuliah di UHAMKA atas bantuan seorang kawan dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang merekomendasikannya ke kampus tersebut.
Untuk memahami isu ini secara utuh silakan baca link di bawah ini dan ikuti topik tentang Arnita: