Bima Aryo Tiap Hari ke Karantina Ragunan, Beri Makan Sparta

Ilustrasi Anjing Belgian Malinois. Foto: Getty Images

Sparta, anjing belgian malinois milik presenter Bima Aryo, telah ditempatkan di Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Puskeswan) Ragunan, Jakarta Selatan. Sparta tengah diobservasi karena menggigit asisten rumah tangga (ART) Bima, Yayan, hingga meninggal dunia.

Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur Irma Budiany mengatakan, awalnya yang ingin memberikan makan ke Sparta adalah pegawai dari Bima. Sebab, anjing tersebut hanya dekat dengan Bima sebagai pemilik.

“Jadi memang kita menugaskan orang dari Pak Bima Aryo. Tapi tetap dia (Bima Aryo) yang memberi makan dan membersihkan kandangnya. Jadi yang perawatan cuma Mas Aryo. Karena kan anjing itu cuma dekat dengan dia,” ucap Irma kepada kumparan, Jumat, (6/9).

Menurut Irma, Sparta memang dilatih sebagai anjing yang setia hanya pada satu majikan. Maka itu, petugas observasi tidak melakukan perawatan terhadap Sparta.

Petugas hanya memonitor perkembangan Sparta selama dikarantina. “Kan itu memang jenis anjing yang cuma akrab ke satu majikan. Majikan lain enggak mau kenal dia. Karena memang dilatih kayak gitu,” ujarnya.

Irma menyebut selama berada di tempat observasi, Sparta terpantau normal. Petugas belum menemukan tanda-tanda anjing tersebut mengidap rabies atau penyakit lainnya.

“Yang jelas sampai saat ini oke oke saja. Belum ada perubahan. Galaknya masih, nyerangnya masih, nafsu makannya bagus, pokoknya belum ada perubahan,” ujar Irma.

Sparta diangkut Sudin KPKP Jaktim dari rumah Bima di RT 4/ RW 4 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur pada Selasa (3/9). Sementara itu, terkait penyelesaian kasus ini, polisi akan tetap melakukan penyelidikan.

Walaupun sebenarnya, sudah ada kesepakatan damai antara kedua belah pihak. Pihak Bima telah memberikan bantuan sebesar Rp 60 juta untuk keluarga Yayan.