Bisnis ala Ihsanul, Beromzet Ratusan Juta dengan Berdayakan Mahasiswa

29 Juli 2018 10:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hampir 5 tahun Ihsanul Afwan (24), pemuda asal Sumatera Barat, menjalankan dua bisnis dengan omzet ratusan juta. Pria yang akrab disapa Sanul itu memimpin bisnis online store, Nusantaraia, dan bisnis travel bernama Travelia.
ADVERTISEMENT
Semua bisnis itu Sanul dirikan tanpa bantuan modal dari orang tua. Keterbatasan modal tak menghalangi Sanul untuk terus berbisnis. Dia mencari suntikan modal dari berbagai perlombaan bisnis. Beberapa di antaranya sempat dia menangkan.
Lima tahun merintis bisnis, Sanul tercatat mempekerjakan anak-anak muda umur 20 tahunan dan mahasiswa. Menurutnya anak-anak muda memiliki semangat tinggi untuk belajar sehingga mudah diajak untuk membesarkan suatu usaha. Selain itu mereka yang diajak juga rata-rata berasal dari ekonomi bawah.
“Saya rasa anak-anak muda itu atau mahasiswa khususnya punya pola pikir, punya naluri yang sangat liar maksudnya sangat punya impian yang besar. Mungkin ya bukan berarti mengenaralisir cuman anak muda lebih punya semangat tinggi menurut saya,” ungkap Sanul kepada kumparan, Jumat (13/7).
Pengusaha muda Ihsanul Afwan (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/kumparan)
Suatu hari, pemuda lulusan Antropologi UI itu pernah mempekerjakan orang yang lebih tua darinya. Namun, dia justru mendapat respons yang kurang baik.
ADVERTISEMENT
“Mungkin ngerasa diajari bocah gitu istilahnya,” kata Sanul.
Bagi Sanul, siapa pun yang mau belajar berkesempatan untuk bekerja sama dengannya, tidak peduli dari jurusan mana dia.
Sebagai satu contoh, seorang perempuan lulusan SMA datang kepada Sanul untuk melamar pekerjaan. Dia melamar dengan menggunakan CV bertuliskan tangan, bukan tercetak komputer layaknya kebanyakan pencari kerja lain.
“Bahkan untuk di usaha yang di Nusantaraia itu karyawan atau tim kita dia belum sama sekali bisa komputer. Belum bisa ngoperasikan di bidang IT, itu cuman karena saya lihat dia punya potensi dia punya keinginan yang kuat akhirnya kami merekrut dia dan diajari sampai sekarang dia bisa,” kisah Sanul tentang karyawannya itu.
Ihsanul Afwan Pengusaha Muda (Foto: Dok. Ihsanul Afwan )
Kini, karyawan yang dimaksud telah mahir mengoperasikan komputer. Di tempat kerjanya, dia tampak cekatan mengurusi pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Jerih payah anak muda di tim Sanul juga mendapat respons positif dari masyarakat.
“Walaupun kebanyakan customer kita adalah anak-anak muda, tapi ternyata ada juga (orang tua) yang sampai 60, 65 tahun. Dan ternyata orang-orang tua seperti itu lebih respect lebih merasa nyaman tersanjung sama anak-anak muda atau operator dari Travelia sendiri,” cerita Sanul.
Dalam bisnis travel Sanul, sudah ada 7 negara yang bisa dikunjungi oleh para pelanggannya, yaitu Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Brunei, Jepang, dan Korea.
Ihsanul Afwan Pengusaha Muda (paling kiri) (Foto: Dok. Ihsanul Afwan )
Sanul mulanya turun langsung menjadi guide karena bisnisnya yang belum sepenuhnya stabil. Kini, bisnis Sanul semakin berkembang pesat.
Bagi Sanul, dalam berbisnis memang mencari profit itu penting, tapi baginya ada hal lain yang lebih penting.
ADVERTISEMENT
“Tujuan utama sebenarnya mungkin untung tapi bukan satu-satunya. Kita juga tidak bisa memungkiri bahwa yang dicari itu pada akhirnya profit tentunya. Dan cara yang kami lakukan ya bagaimana agar kita bisa terus berinovasi dan menghasilkan jasa-jasa yang baik dan yang dibutuhkan oleh pasar seperti,” ujar Sanul.