Jadi Tersangka KPK, Wali Kota Tasikmalaya Miliki Kekayaan Rp 23,3 M

25 April 2019 13:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman di KPK, Selasa (14/8). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman di KPK, Selasa (14/8). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Budi diduga terlibat dalam kasus korupsi usai penyidik KPK melakukan serangkaian penggeledahan di kantornya pada Rabu (25/4).
ADVERTISEMENT
"Sudah (tersangka)," kata Ketua KPK Agus Raharjo saat dihubungi kumparan, Rabu (24/4).
Sebagai penyelenggara negara, Budi memiliki kewajiban menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke KPK.
kumparan pun mengecek berapa total kekayaan Budi di laman elhkpn.kpk.go.id. Tercatat Budi memiliki harta kekayaan sebesar Rp 23.309.186.426 dari laporan yang dilakukan pada 20 November 2018.
Rincian harta Budi terdiri dari 45 aset berupa tanah dan bangunan yang berada di Tasikmalaya dan Bandung senilai Rp 21.437.384.000.
Petugas Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan ruang kerja Walikota Tasikmalaya Budi Budiman. Foto: ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Selain itu, ada juga alat transportasi berupa sepeda motor, minibus, dan beberapa mobil pribadi, salah satunya Mercedes Benz tahun 2012. Total nilai dari kendaraan Budi mencapai Rp 2.341.500.000.
Budi juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 243.600.000, serta kas dan setara kas senilai Rp 671.928.726. Total harta tersebut senilai Rp 24.694.412.726.
ADVERTISEMENT
Namun, Budi memiliki utang sebesar Rp 1.385.226.300. Sehingga total harta Budi setelah dikurangi utang sebesar Rp 23.309.186.426.
Agus Rahardjo belum menjelaskan kasus yang diduga melibatkan Budi Budiman tersebut. Namun diduga terkait kasus dugaan suap pengajuan Dana Alokasi Khusus Kota Tasikmalaya